Minggu, 5 Oktober 2025

Liga Champions

Jelang Muenchen vs Barcelona, Xavi Bantah Barcelona Butuh Keajaiban. Yakin Bisa Taklukkan Siapa Pun

Banyak orang menganggap Barcelona membutuhkan keajaiban untuk bisa menang atas Bayern Muenchen. Anggapan itu segera ditepis oleh Manajer Xavi.

Penulis: Muhammad Barir
LLUIS GEN / AFP
Pelatih baru Barcelona FC Barcelona, ????Xavi Hernandez berpose untuk foto selama upacara presentasinya di stadion Camp Nou di Barcelona pada 8 November 2021. 

"[Pada hari Rabu] kami memiliki ujian melawan lawan yang lebih baik dari kami dalam pertemuan terakhir kami."

Pertandingan lain di Grup E, di mana Benfica menjamu Dynamo Kiev, juga bisa memiliki pengaruh besar dalam penentuan nasib Barcelona.

Jika Benfica gagal menang, apapun hasil terjadi di Muenchen tidak berpengaruh, tetapi Xavi memilih untuk tidak memikirkannya.

“Jika kami tidak menang, kami bergantung pada permainan itu,” kata Xavi.

"Saya ingin berpikir bahwa lebih penting untuk mengandalkan diri kita sendiri daripada mengandalkan kepada orang lain."

Pelatih Catalan kemudian fokus membuat sejarah, karena Barcelona belum pernah menang di Muenchen.

Namun statistik lain yang menggambarkan ukuran pekerjaan yang ada.

"[Pesan untuk para pemain saya] bahwa mereka melupakan segalanya, melupakan tekanan. Bahwa saya ada di sana untuk membantu mereka," kata Xavi.

“Untuk mendominasi permainan menggunakan bola, mengetahui bahwa kami menghadapi lawan yang sangat tangguh. Kami tahu itu tugas yang sulit.

"Sejarah mengatakan kami belum pernah menang di Munich, tetapi sejarah ada untuk dipecahkan. Saya menantikannya."

Untuk pertandingan ini, Xavi juga mengindikasikan bahwa bek kiri Jordi Alba akan siap untuk pertandingan yang dia gambarkan sebagai "final", yang akan menjadi dorongan besar bagi tim.

Bayern Muenchen menjamu Barcelona pada laga yang digelar Kamis (9/12) Pukul 03:00 WIB.

Misi Xavi Hernandez untuk menyelamatkan Barcelona kembali akan diuji dalam pertandingan krusial Liga Champions melawan Bayern Muenchen di Allianz Arena, Kamis (9/12).

Xavi masih sebagai pemain muda Barcelona ketika klub terakhir kali gagal lolos babak penyisihan grup Liga Champions pada 2000-01.

Kini dia menghadapi nasib yang sama sebagai pelatih Barca.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved