Skenario Jelang Babak 16 Besar Liga Champions: Tim Mana yang Lolos, Tersingkir, dan Masih Berpeluang

Pencetak gol kemenangan Junior Messias pada menit ke-87 untuk Milan atas Atlético pada hari Rabu berarti ketiga tim masih punya harapan lolos babak 16 Besar.

Porto lebih bisa mengendalikan takdirnya dengan lima poin sementara dua tim lainnya sama-sama mengumpulkan empat poin.

Kemenangan bagi tim Porto saat menjamu Atlético pada laga terakhir akan membuat Porto lolos ke sistem gugur.

Sedangkan Agar Atlético Madrid lolos, dibutuhkan kemenangan atas Porto, dan Milan harus seri atau kalah dari Liverpool.

Sementara itu, cara AC Milan untuk lolos yang paling mudah adalah menang atas Liverpool dan Porto-Atlético berakhir remis.

Jika Milan dan Atlético sama-sama menang, tim dengan selisih gol keseluruhan yang lebih besar maju karena urutan tiebreak.

Milan saat ini memiliki keunggulan satu gol dalam selisih gol secara keseluruhan, yang berarti Atlético harus menang dengan dua gol lebih banyak dari margin kemenangan Milan.

Grup C

Ajax telah meraih kemenangan di semua lima pertandingan penyisihan grup dengan konsistensi Sébastien Haller mencetak gol.

Pada hari Rabu, Haller bahkan mencetak rekor Liga Champions sebagai satu-satunya pemain yang mencetak sembilan gol dalam lima pertandingan UCL pertamanya.

Sporting Lisbon lolos ke babak sistem gugur dengan kemenangan 3-1 atas Borussia Dortmund, yang juga memberikan tiebreak atas tim Jerman yang memimpin dengan tiga poin.

Borussia Dortmund berjuang tanpa bintang Erling Haaland dan Gio Reyna sepanjang bagian dari kompetisi, tetapi akan turun ke Liga Europa sebagai finisher tempat ketiga.

Besiktas tanpa poin, itu akan menjadi kebanggaan pada matchday terakhir melawan Dortmund.

Grup D

Dongeng Liga Champions Sheriff telah berakhir. Tapi itu tidak berarti momen tim Moldova di Eropa berakhir, karena Sheriff akan turun ke Liga Europa — pencapaian besar mengingat tiga poin akan menjadi kejutan di bulan Agustus, belum lagi finis di tempat ketiga atas Shakhtar Donetsk.