Berita Chelsea: Tuchel Tepis Isu Kepindahan Ziyech, Barcelona Terancam Gigit Jari

TRIBUNNEWS.COM - Thomas Tuchel menjelaskan masa depan salah satu pemainnya yang dirumorkan segera meninggalkan Chelsea.

Pemain itu adalah Hakim Ziyech yang nampak kesulitan menembus skuat utama Chelsea di awal musim ini.

Situasi jarang bermainnya Hakim Ziyech dijelaskan langsung oleh Tuchel.

Pelatih asal Jerman itu menyebut permasalah terbesar yang menimpa Ziyech adalah cedera bahunya.

Baca juga: Singkirkan Gengsi, Chelsea Jadikan Liverpool & Manchester City Suri Teladan demi Panen Gelar

Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Leicester vs Chelsea Liga Inggris, Kovacic & Lukaku Absen, Werner Comeback

Awal musim lalu Ziyech mendapatkan cedera sehingga membuatnya absen.

Pihak The Blues juga tidak ingin memaksakan sang pemain untuk tampil.

Apalagi cederanya tersebut juga membatasi mobilitas Ziyech di atas lapangan.

Namun dalam 4 pertandingan terakhir Chelsea, Ziyech tampil 3 kali sejak awal dan sukses menjadin pahlawan kemenangan dengan gol tunggalnya ke gawang Malmo FF di Liga Champions.

“Saya katakan berkali-kali, dia brilian di pramusim." kata Thomas Tuchel dikutip dari laman Chelsea.

"Dia mengalami cedera besar yang merupakan kemunduran besar. Dia bermain setelah rasa sakit cedera bahunya hilang, pelindung di bahunya membuatnya tidak bisa benar-benar bebas hingga terbatasi mobilitas dan gaya permainannya." lanjutnya.

“Jadi sekarang dia melangkah di pertandingan terakhir, kami mengalami beberapa cedera, dia mengambil kesempatan untuk memiliki lebih banyak waktu bermain, seperti yang dilakukan Callum [Hudson-Odoi] dan dia sangat menentukan. Dia membantu dan mencetak gol. Ini baik." terang Tuchel.

Terlepas dari penampilannya yang sibuk akhir-akhir ini, mantan playmaker Ajax telah dikaitkan dengan kepindahan dari The Blues.

Situasi ini membuat nakhoda The Blues memastikan bahwa Ziyech akan tetap bertahan di Stamford Bridge.

Salah satu klub yang dirumorkan ingin memboyong pemain 28 tahun dari Chelsea yakni Barcelona.

Publikasi media Spanyol SPORT memuat laporan bahwa Barcelona menempatkan pemain Timnas Maroko itu sebagai target ideal pada jendela transfer Januari.

Namun, Barcelona tetapi tidak memiliki dana yang diperlukan untuk melakukan transfer sang pemain secara permanen.

Dilaporkan bahwa Barca 'tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan' sampai pemain tersebut dibawa ke Nou Camp dan menguji kemampuannya di LaLiga.

Atas hal itu, Chelsea kemungkinan akan menyarankan pinjaman dengan pembelian wajib disertakan.

Laporan itu menambahkan, pelatih The Blues, Thomas Tuchel ingin Ziyech 'disekolahkan'ke klub lain demi mendapatkan waktu bermain reguler.

Setelah itu, Ziyech bisa kembali ke Stamford Bridge dalam keadaan siap bertanding dan tersedia untuk memberikan opsi yang solid.

"Saat ini, di sini di Cobham tidak ada pemikiran tentang masa depannya atau perubahan potensial, kesepakatan pertukaran atau apa pun di musim dingin, saya tidak berbicara dengan siapa pun tentang hal itu di sini di Cobham," ujar Tuchel.

'Hakim tidak ada di kantor saya untuk mengungkapkan keinginan seperti ini. Saat ini, dia adalah orang penting. Dia sangat berbakat, sangat ambisius dan dia adalah bagian penuh dari skuat." bebernya.

“Dia musim lalu dan musim ini. Kami mengharapkan yang terbaik darinya sepanjang waktu, tetapi ini adalah persaingan yang ketat. Saya tidak bisa membiarkan semua orang bermain sepanjang waktu selama 90 menit. Itu tidak mungkin." tegasnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)