Sabtu, 4 Oktober 2025

Liga Champions

Peran Diogo Jota di Liverpool, Kejelian Klopp, Dibuang Atletico Madrid & Pengaruh Football Manager

Diogo Jota, dibuang Porto dan Atletico Madrid, jadi kunci di Liverpool dan perusak hegemoni salah-Mane-Firmino

Penulis: Gigih
JUSTIN TALLIS / AFP
Striker Liverpool asal Portugal Diogo Jota (kanan) merayakan mencetak gol pembuka pada pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Norwich City dan Liverpool di Carrow Road di Norwich, Inggris timur pada 14 Agustus 2021. 

Dan Atletico Madrid langsung mengendus bakatnya, tetapi sayang, penolakan kembali diterimanya.

Oscar Ortega, adalah pelatih fisik Atletico Madrid yang terkenal sangat gila dalam program latihan perdana.

Dan di minggu pertama, latihan fisik harus diterima oleh semua pemain Atletico Madrid, dan Diogo Jota salah satu diantaranya.

Striker Portugal Liverpool Diogo Jota (tengah) merayakan mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Liverpool di Stadion Emirates di London pada 3 April 2021.
Adam Davy / POOL / AFP
Striker Portugal Liverpool Diogo Jota (tengah) merayakan mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Arsenal dan Liverpool di Stadion Emirates di London pada 3 April 2021. Adam Davy / POOL / AFP (Adam Davy / POOL / AFP)

Baru bergabung dari Portugal bukan menjadi alasan untuk Jota mendapatkan perlakuan khusus.

Dalam latihan fisik tersebut, Jota adalah pemain terburuk daam latihan fisik.

Diogo Jota masih diberikan kesempatan, tetapi beberapa pemain lain termasuk Theo Hernandez, Olivier Torres, Javier Manquillo dan Guilherme Siquera dilepas oleh klub.

Jota kemudian menjalani peminjaman di Porto dan Wolves, namun akhirnya dilepas karena tidak sesuai dengan kebutuhan Diego Simeone.

Bersama Wolves, ia memperbaiki fisiknya, menjadi memiliki kecepatan dan daya jelajah tinggi.

Jota mengemas 17 gol di Championship Division dan membawa Wolves promosi ke Premier League.

Di divisi tertinggi Liga Inggris tersebut, Jota langsung nyetel dan mengemas 10 gol.

Liverpool sejatinya mengendus bakat Jota pada 2016, dan sempat mengincar sang pemain sebelum bergabung ke Wolves, ia masuk dalam daftar bersama dengan Timo Werner, Ismaila Sarr dan Jonathan David.

Informasi yang didapat oleh Klopp, adalah Jota lebih unggul dari segi pemahaman taktik, kuncinya? Football Manager.

“Dalam Football Manager, Anda dapat lebih memahami kehidupan seorang pelatih, Anda memahami apa yang disukai seorang manajer dan hal-hal yang harus dia tangani.

"Misalnya, Anda dapat terlibat dalam setiap keputusan dan aspek klub, atau membiarkan asisten Anda melakukan hal-hal yang membosankan.” uajr Jota.

Dan di Liverpool, adaptasi sang penyerang sangat cepat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved