Liga Inggris
Conte Ditawari Kontrak 18 Bulan di Tottenham Hotspur, Spurs 'Mencuri' Conte di Depan Mata MU
Antonio Conte akan segera ditunjuk sebagai pelatih Tottenham setelah hampir mengambil pekerjaan sebagai manajer Manchester United.
Itu adalah gelar yang pertama dalam 11 tahun untuk raksasa Serie A.
Tottenham membuka pembicaraan dengan pelatih hanya beberapa minggu kemudian, tetapi mantan gelandang itu menolak pindah ke London Utara.
Kembali pada bulan Juni, dia menjelaskan apa yang dia harapkan dari pekerjaan baru.
“Secara umum, saya menyukai tantangan dan saya telah menerima banyak tantangan selama karier saya,” katanya kepada La Gazzetta dello Sport.
“Bahkan klub top yang saya latih tidak pernah menjadi favorit ketika saya tiba. Namun, jika ada sesuatu yang tidak meyakinkan saya, saya memilih untuk tidak menerimanya terlepas dari uangnya.”
Menurut Sky Sport Italia, salah satu alasan mengapa dia berubah pikiran tentang pekerjaan Tottenham adalah keputusan klub untuk berinvestasi dalam pemain baru pada Januari.
Conte adalah pelatih yang sangat menuntut dalam hal transfer dan meninggalkan Juventus dan Inter karena ketidaksepakatan dengan klub tentang strategi transfer mereka.
Pertandingan pertama Conte yang bertanggung jawab atas tim barunya seharusnya pada hari Kamis ketika Tottenham menjamu Vitesse di Conference League.
Antonio Conte merapat ke Tottenham Hotspur.
Setelah lama menjadi harapan fan Manchester United untuk menggantikan Ole Gunnar Solskjaer, Conte disebut-sebut sedang melakukan pendekatan dengan Tottenham Hotspur.
Gerak cepat dilakukan manajemen Tottenham setelah memecat Nuno Espirito Santo.
Jurnalis Italia, Fabrizio Romano mengungkapkan di kicauan Twitternya.
"Antonio Conte diperkirakan di London segera untuk menyelesaikan pembicaraan tentang rincian akhir dengan Tottenham," tulis Romano.
"Kesepakatan pada tahap akhir untuk manajer baru Spurs setelah Nuno #THFC @DiMarzio," tulisnya lagi.
"Antonio lebih dari tergoda untuk menerima pekerjaan Tottenham. Dia sudah bekerja dengan Paratici di Juventus beberapa tahun lalu," tulis Fabrizio Romano lagi.