Jumat, 3 Oktober 2025

Nations League

Belgia vs Prancis: Momentum Positif Buat Belgia, Mbappe Bicara Seperti Ini Ketika Bahas Les Bleus

Kylian Mbappe bicara seperti ini saat membahas dinamika timnas Prancis saat wawancara di koran Prancis.

Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
BRUNO FAHY / BELGA MAG / Belga via AFP
Kylian Mbappe dari Prancis berfoto saat sesi latihan tim nasional sepak bola Prancis, di Torino, Italia, pada Rabu 06 Oktober 2021. Tim sedang mempersiapkan diri untuk semifinal Nations League, melawan Belgia pada Kamis. BELGA FOTO BRUNO FAHY 

Direct Points
- Mbappe akui suasana di timnas kurang positif
- Untuk bisa positif, Prancis harus mengalahkan tim-tim besar
- Prancis tanpa N'Golo Kante

TRIBUNNEWS.COM, TURIN- Kylian Mbappe dikenal pelit berbicara saat diwawancara. Tapi, sekali berbicara, dia biasanya sangat jujur.

Seperti ketika diminta oleh koran Prancis, L'Equipe untuk menggambarkan suasana saat ini di dalam timnas Prancis, jawabannya sangat menohok.

"Dinamikanya kurang positif," ujar Mbappe dikutip dari Soccernet.

Striker Paris Saint Germain ini sebenarnya bisa saja dengan mudah mengatakan, "dinamikanya negatif.".

Namun, Mbappe sepertinya belum berani untuk bicara tanpa tedeng aling seperti itu.

Mbappe memang pernah merasakan dinamika sangat positif ketika Prancis juara Dunia Piala Dunia 2018 di Rusia lalu.

Karena itu, dia sangat tahu dinamika kurang positif di tim saat tersingkir oleh Swiss di 16 besar Euro 2020.

Saat itu, Les Blues sempat memimpin 3-1 pada menit ke-81, tapi kemudian lawan bisa bangkit memaksakan adu penalti, dan sang juara dunia akhirnya kalah.

Itu adalah satu titik terendah Les Bleus di era pelatih Didier Deschamps.

Banyak yang mengira, usai kegagalan di Euro 2020, Deschamps akan mundur. Namun, pelatih berusia 52 tahun ini memilih bertahan karena dirinya adalah seorang petarung sejati.

Sayangnya, kesulitan itu belum menjauh sepenuhnya.

The Blues masih berada di dataran rendah setelah melakoni lima laga tanpa kemenangan --empat seri, sekali kalah-- dari enam laga terakhir.

Kemenangan atas tim peringkat 58 FIFA, Finlandia 2-0 di laga terakhir memutus mata rantai hasil imbang.

Sekarang, Deschamps memiliki peluang besar untuk membawa timnya kembali ke jalur yang benar, 14 bulan sebelum dimulainya Piala Dunia 2022 di Qatar. Dia tidak boleh menyia-nyiakannya lagi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved