Selasa, 7 Oktober 2025

Liga Inggris

Jika Solskjaer Dipecat, Manchester United Punya 3 Opsi Pelatih Pengganti Termasuk Conte dan Zidane

Jika suatu saat Manchester United memecat Ole Gunnar Solskjaer, klub berjuluk Setan Merah itu punya tiga opsi calon pelatih pengganti.

Penulis: Muhammad Barir
AFP/SEBASTIEN BOZON
Manajer Manchester United asal Norwegia Ole Gunnar Solskjaer sebelum pertandingan sepak bola Grup F Liga Champions UEFA antara Young Boys dan Manchester United di stadion Wankdorf di Bern, pada 14 September 2021. 

TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER- Jika suatu saat Manchester United memecat Ole Gunnar Solskjaer, klub berjuluk Setan Merah itu punya tiga opsi calon pelatih pengganti.

Kekalahan 1-2 dari FC Young Boys di Liga Champions tentu saja merupakan pengalaman yang berat bagi Solskjaer.

Setelah kalah 1-2 dari Young Boys, tekanan kepada Ole Gunnar Solskjaer meningkat.

Beberapa penggemar sekarang ingin keluarga Glazer, pemilik Manchester United segera memecat Solskjaer.

Termasuk di antaranya yang menuliskan kicauan dengan tagar #OleOut di Twitter.

Solskjaer telah kalah tujuh kali dari 11 pertandingan Liga Champions sebagai pelatih tim.

Dikutip dari Express Sport, saat ini ada tiga opsi calon pengganti Ole Gunnar Solskjaer.

Yaitu, Antonio Conte, Zinedine Zidane,dan Brendan Rodgers.

Conte memiliki sejarah mengangkat setiap tim yang dia latih.

Dia mengubah Juventus, memenangkan gelar Liga Premier bersama Chelsea dan, baru-baru ini, membawa Inter Milan meraih kejayaan Serie A.

Manajer top lainnya yang saat ini tersedia adalah Zinedine Zidane.

Pria Prancis itu meninggalkan posisinya di Real Madrid.

Meskipun musim terakhirnya di Bernabeu tidak sesuai harapan, ia memenangkan banyak hal selama tugasnya di sana.

Dalam diri Ronaldo, Raphael Varane, dan Paul Pogba, mereka memiliki tiga pemain yang pasti cocok dengan Zidane.

Dan dia adalah seorang manajer yang kemungkinan akan mencoba memainkan sepak bola menyerang yang sama seperti yang diinginkan oleh para pendukung Manchester United.

Brendan Rodgers belum pernah memenangkan Liga Premier atau Liga Champions selama karier manajerialnya sejauh ini.

Tapi itu tidak masalah. Dia masih manajer Leicester City.

The Foxes berada di jalur yang lebih baik di bawah pelatih asal Irlandia Utara itu, terutama setelah memenangkan Piala FA dan Community Shield tahun ini.

Rodgers, seperti Zidane, akan membawa gaya menyerang bersamanya ke Old Trafford.

Sir Alex Ferguson Punya Hubungan Baik dengan Antonio Conte

Tentang Antonio Conte, komentar positif juga pernah datang dari legenda Manchester United, Sir Alex Ferguson.

Pelatih asal Italia ini berstatus bebas transfer setelah meninggalkan Inter Milan tak lama setelah membawa mereka meraih Scudetto di awal tahun.

Conte sebelumnya pernah jadi calon pelatih MU di masa lalu sebelum Man Unitd menunjuk Solskjaer.

Dan jika keluarga Glazer akhirnya dipaksa memecat pelatih asal Norwegia itu, mereka tampaknya sudah mendapatkan persetujuan Sir Alex Ferguson untuk merekrut Conte.

Pelatih asal Skotlandia itu adalah salah satu pengagum Antonio Conte.

Antonio Conte, pelatih sepak bola asal Italia
Antonio Conte, pelatih sepak bola asal Italia (MIGUEL MEDINA / AFP)

Itu diakui ketika Conte masih menjadi pelatih di Chelsea pada musim panas 2016.

Berbicara tentang Conte, Ferguson mengatakan pada saat itu: “Fantastis, Anda melihat energinya di lapangan".

“Ada pepatah yang benar bahwa tim mencerminkan manajer, dan itulah yang telah mereka lakukan dengannya".

“Timnya telah berada di puncak liga begitu lama".

“Mereka kalah dari Arsenal dan Liverpool sejak awal, tetapi sejak itu mereka bangkit,” ucap Ferguson pada 2016 lalu.

Conte selalu memiliki hubungan yang baik dengan Ferguson.

Ketika ikon United mengalami pendarahan otak pada tahun 2018, dia memberikan penghormatan kepadanya. "Saya sangat sedih," kata Conte.

"Saya memiliki kemungkinan untuk mengenal dia dan istrinya, untuk memahami ini adalah orang yang istimewa. Bukan orang biasa," katanya.

Saat Ini Solskjaer Tetap Melatih

Untuk saat ini, Ole Gunnar Solskjaer akan tetap mempertahankan pekerjaannya sebagai pelatih Manchester Unted.

United baru memberi pelatih berusia 48 tahun itu kontrak baru di musim panas. Tak lama setelah mereka kalah di final Liga Europa dari Villarreal.

Namun jika masih ada pengulangan performa Manchester United kalah lagi seperti pada laga melawan Young Boys, maka tidak menutup kemungkinan Solskjaer akan dibebaskan dari tugasnya.

Jika United gagal memenangkan trofi utama musim ini, terutama setelah kedatangan Ronaldo, Raphael Varane, dan Jadon Sancho, para pendukung akan menginginkan perubahan.

Dan sejarah menunjukkan keluarga Glazer tidak akan ragu untuk memutus kontrak pelatih jika mereka merasa klub tidak membuat kemajuan besar di lapangan.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved