Liga Italia
Lorenzo Pellegrini, Pangeran AS Roma, Ambisi 10 Scudetto, Permintaan Mou, Tolak Juventus & Arsenal
Lorenzo Pellegrini, pangeran baru AS Roma, antara penyakit jantung, permintaan Jose Mourinho dan tolak Juventus , AS Roma
Penulis:
Gigih
Di Sassuolo potensinya terasah, di musim 2016/2017, ia adalah pemain termuda di Italia yang mencetak 10 gol lebih dalam satu musim.
AS Roma kemudian sadar potensi Pellegrini, hanya dua musim berseragam Sassuolo, AS Roma mengaktifkan opsi buy back sebesar 10 Juta Euro, dan langsung mencetak gol di laga menghadapi SPAL.
Juventus dan Arsenal mengincarnya pada 2018, di momen yang sama ketika Unai Emery ditunjuk sebagai pelatih baru.

Baca juga: Ismael Bennacer, Motor Lini Tengah AC Milan, Kecermatan Maldini, Pujian Ronaldo & Singkirkan Modric
Baca juga: Ketika Inter Milan Diguncang Masalah Finansial, Beppe Marotta Mampu Satukan Nerazzurri
Emery memasukkan nama Pellegrini sebagai target utama transfer, bahkan hubungannya dengan Monchi membuatnya punya kesempatan mendatangkan Pellegrini dari AS Roma.
Sedangkan Juventus menyiapkan total 38 Juta Euro saat itu untuk Pellegrini, dan bersiap mengajukan tawaran resmi setelah kesepakatan personal terjalin.
Jawaban Pellegrini membuat Juventus dan Arsenal harus gigit jari.
"Apa yang lebih membanggakan dari pria Roma bermain untuk AS Roma?" ujarnya kala itu di La Gazetta.
"Saya menjalani ruang ganti dengan cara yang sentimental dan dengan jersey ini saya merasa seperti di rumah sendiri".
Berbicara tentang Roma, momennya adalah emas dan mungkin terdengar sangat ambisius.
“Ada satu hal yang mengganggu saya: mendengar bahwa satu Scudetto di Roma bernilai sepuluh di tempat lain.
"Saya tidak ingin memenangkan kejuaraan yang bernilai sepuluh, saya ingin memenangkan sepuluh scudetto,"
"Ini adalah mentalitas saya. Saya juga ingin menang ketika saya bermain dengan putri saya".
Ban kapten kini disandangnya, melanjutkan warisannya dari idolanya, Francesco Totti, dan menjadi bagian penting dari AS Roma sejak bergabung.
Kontrak Lorenzo Pellegrini akan habis pada 2022, untuk itu pelatih Jose Mourinho meminta klub memperpanjang masa bakti sang pemain dengan segera.
“Dia harus menandatangani kontraknya besok atau lusa. Klub ini fantastis dengan dia dan dia untuk klub. Upaya luar biasa baginya untuk tinggal di sini selama bertahun-tahun.