Selasa, 30 September 2025

Ligue 1 Prancis

Olympic Marseille Ajukan Banding atas Keputusan LFP yang Menyatakan Mereka Kalah 0-3 dari Nice

Marseille akan mengambil tindakan hukum untuk membalikkan keputusan yang menyatakan hasil pertandingan mereka kalah 0-3 dalam pertandingan lawan Nice.

Penulis: Muhammad Barir
Twitter @EuropaLeague
Ekspresi kapten Olympique Marseille, Dimitri Payet 

"Tapi LFP, demi ketertiban umum, ingin melanjutkan. Inilah mengapa kami memutuskan untuk tidak melanjutkan dan kembali ke Marseille malam ini."

Tiga pemain OM; Luan Peres, Matteo Guendouzi dan Dimitri Payet terluka dalam kerusahan tersebut.

Sementara Nice mengklaim menurut RMC bahwa pemain Jean-Claire Todibo dan Justin Kluivert menjadi sasaran kekerasan fisik oleh petugas keamanan Marseille selama huru-hara di lapangan.

"Sangat mengecewakan bahwa ini berakhir seperti ini," kata presiden Nice Jean-Pierre Rivere.

"Segalanya cukup jelas... Sayangnya, kami mendapatkan botol air yang dilemparkan, tetapi itu adalah reaksi para pemain Marseille untuk melemparkan botol kembali ke tribun," katanya.

"Keamanan Marseille seharusnya tidak boleh masuk ke lapangan dan memukul pemain kami."

Rivere menambahkan: "Yang menjadi katalis adalah reaksi dari dua pemain Marseille... Saya tidak begitu mengerti mengapa Marseille tidak memulai kembali," ucapnya.

Keributan terjadi di Ligue 1 Prancis saat laga antara Nice melawan Olympic Marseille di Stadion Allianz Riviera, Nice pada Senin (23/8/2021).

Insiden serius terjadi. Saat Dimitri Payet yang akan melepaskan tendangan pojok terkena lemparan botol tepat di belakang kepalanya.

Banyak botol berserakan di sudut lapangan.

Payet yang emosi setelah terkena lemparan botol itu kemudian mengambil beberapa buah botol yang banyak tergeletak didekatnya dan melemparkannya kembali ke arah kerumunan penonton.

Sesaat kemudian penonton menyerbu ke lapangan dan pertandingan pun dihentikan.

Skor pertandingan saat dihentikan adalah 1-0 untuk keunggulan Nice. Insiden ini membuat pemain Olympic Marseille merasa geram.

Pertemuan antara Nice dan Marseille dibatalkan setelah para penggemar menyerbu lapangan sebagai balasan atas reaksi Payet.

Bentrokan Ligue 1 hari Minggu antara OGC Nice dan Marseille dirusak oleh adegan kacau dan berakhir tiba-tiba setelah Dmitri Payet terkena botol yang diduga telah dilemparkan oleh anggota ultras OGC Nice.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved