Bursa Transfer
Update Transfer Inter, Denzel Dumfries Tes Medis, Lautaro Martinez Dibidik Spurs, Insigne Bisa Murah
Inter MIlan siap merekrut Lorenzo Insigne, karena masalahnya dengan Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis jauh lebih dari sekadar perpanjangan kontrak
Dia juga berperan dalam kemenangan Copa America Argentina bersama Lionel Messi.
Baca juga: Update Transfer Inter Milan, Dzeko Tes Medis, Bidik Lorenzo Insigne, Yakin Rekrut Denzel Dumfries
Lautaro Martinez Untuk Ganti Harry Kane

Tottenham Hotspur akan mengontrak Lautaro Martinez dari Inter Milan dengan nilai € 90 juta jika Harry Kane dijual ke Manchester City.
Menurut media Italia L'Interista, Spurs melihat Lautaro Martinez sebagai pengganti ideal untuk Harry Kane jika pemain internasional Inggris itu pergi ke Manchester City.
Laporan tersebut berpendapat Spurs siap menyisihkan €90 juta untuk meyakinkan Inter agar berpisah dengan pemainnya itu.
Camaño menyatakan mantan striker Racing itu mencintai Inter dan ingin memperpanjang kontraknya, tetapi menurut L'Interista, situasi bisa berubah jika Spurs memberikan € 90 juta tunai kepada Inter.
Mengingat kesulitan keuangan yang dialmi Inter musim panas ini, uang tunai sebanyak itu akan sangat sulit bagi Nerazzurri untuk menolaknya.
Inter Milan Incar Lorenzo Insigne

Inter MIlan siap merekrut Lorenzo Insigne, karena masalahnya dengan Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis jauh lebih dari sekadar perpanjangan kontrak.
Laporan Sky Sport Italia, Corriere dello Sport dan media lain, menyebut Nerazzurri bisa membawa Insigne dengan harga 20-30 juta euro.
Itu adalah harga yang sangat rendah untuk kapten Napoli, belum lagi untuk seorang pemain yang baru saja memenangkan trofi Piala Eropa bersama Timnas Italia.
Kontraknya Insgine akan berakhir pada Juni 2022 dan negosiasi perpanjangan hampir tidak pernah dibicarakan klub.
Napoli tampaknya cukup puas untuk melepaskan Lorenzo Insigne dengan harga murah.
Pakar transfer Nicolò Schira menyebut tampaknya Napoli tidak siap menawarkan kenaikan upah, justru akan menawarkan pemotongan gajinya dari € 4,6 juta per musim saat ini menjadi € 3,5 juta per musim ditambah bonus terkait kinerja.
Sementara menurut La Repubblica dan Sport Mediaset, alasan sebenarnya di balik ketegangan ini tidak ada hubungannya dengan kontrak.