Kamis, 2 Oktober 2025

Liga Champions

Tuah Guardiola Tak Mempan ke Thomas Tuchel, Kalah Tiga Kali dalam 6 Minggu

Guardiola boleh jadi kini akan sebal setengah mati sekaligus trauma karena berkali-kali tidak mampu memecahkan teka-teki Tuchel.

SUSANA VERA / POOL / AFP
Pelatih Spanyol Manchester City Josep Guardiola berjalan melewati trofi setelah pertandingan final Liga Champions UEFA di stadion Dragao di Porto pada 29 Mei 2021. 

Guardiola kalah lagi dari Tuchel pada 8 Mei 2021 di pekan ke-35 Premier League.

The Citizens sudah unggul 1-0 berkat gol Raheem Sterling di menit ke-44.

Baca Juga: Antar Chelsea Juara Liga Champions, N'Golo Kante Pantas Dapat Ballon d'Or

Mereka bahkan bisa memimpin 2-0 andai penalti ala Panenka dari Sergio Aguero di menit terakhir babak pertama tidak gagal.

Gagal memaksimalkan kesempatan, City pun kena aksi comeback Chelsea.

Pasukan Tuchel membalikkan keadaan dengan gol dari Ziyech (menit ke-63) dan Marcos Alonso (90+2').

Kemenangan 2-1 Chelsea ketika itu membuat Manchester City harus menunda pesta menjadi juara Liga Inggris.

The Citizens baru dipastikan menjadi kampiun Premier League 2020-2021 setelah Manchester United kalah dari Leicester City pada 11 Mei 2021.

Berselang tiga minggu dari hasil di Liga Inggris itu, Guardiola benar-benar dibikin muak oleh Tuchel karena lagi-lagi mengalami kekalahan.

Baca Juga: Final Liga Champions - Harinya Klub Inggris, yang Dominan Tetap Rasa Jerman

Kali ini malah di panggung terbesar, final Liga Champions.

Bukannya membaik, Guardiola malah membuat kesalahan fatal dengan tidak memainkan seorang gelandang bertahan sejak menit pertama.

Chelsea pun berhasil mencuri gol lewat Kai Havertz di menit ke-42 yang menerima sebuah bola jauh dari Mason Mount.

City kemudian gagal menghadirkan cukup banyak ancaman ke gawang Chelsea karena hanya membuat satu shot on target kendati menguasai pertandingan.

Kalau hanya sekali-dua kali, mungkin City dan Pep Guardiola masih bisa berargumen kegagalan saat menghadapi Chelsea cuma kebetulan atau hari mereka sedang buruk.

Tetapi, dengan sekarang sudah tiga kali berturut-turut kalah, tidak bisa tidak, Guardiola dan Man City memang harus mengakui mati kutu jika melawan Chelsea-nya Tuchel.

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved