Timnas Indonesia
Dipanggil ke Timnas Indonesia, Arthur Irawan Akui Buta Pola Latihan Shin Tae-yong
Dapat panggilan pertama kali Shin Tae-yong untuk masuk Timnas Indonesia, Arthur Irawan soroti pola latihan pelatih asal Korsel itu.
TRIBUNNEWS.COM - Pemain bertahan PSS Sleman, Arthur Irawan memberikan komentar soal kepemimpinan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Arthur Irawan mendapatkan panggilan untuk bergabung dalam pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022, Jumat (7/5/2021).
Mantan pemain Persija Jakarta ini menjadi pemain ketiga PSS Sleman yang mendapatkan panggilan dari Shin Tae-yong.
Baca juga: Naik Kelas, Striker dan Kiper Timnas U-19 Indonesia Dipanggil Shin Tae-yong ke Level Senior
Baca juga: Update TC Timnas Indonesia, Marc Klok Pamit, Shin Tae-yong Panggil Lima Pemain
Sebelum Arthur, Saddam Emiruddin dan Adi Satryo terlebih dahulu bergabung dengan Evan Dimas dkk.
Arthur tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya diberikan kepercayaan oleh Shin Tae-yong.
“Saya sangat bahagia dan bangga dapat kesempatan ke Timnas. Semua pemain bola pasti maunya main buat Timnas negaranya masing-masing," terang Arthur, dikutip dari Tribun Jogja.
Ia tidak menyangka, impiannya untuk membela panji Merah-Putih bisa terwujud.
"Yang pasti, ini adalah impian yang terwujud bahwa saya bisa main di Timnas,” kata Arthur
Disinggung mengenai Shin Tae-yong, Arthur mengaku buta pola latihan yang diterapkan oleh juru taktik asal Korea Selatan.
Sejak Shin diberikan mandat oleh PSSI untuk membesut Timnas Indonesia, baru pertama kali ini Arthur Irawan mendapatkan panggilan.
“Saya belum pernah latihan di bawah kepemimpinan coach STY," tambahnya menjelaskan.
Pemain yang pernah menimba ilmu di Espanyol B itu banyak mendengar bahwa Shin Tae-yong merupakan pelatih yang memiliki pola latihan keras dan disiplin.
"Yang saya tahu dia disiplin, bagus, intensitas latihannya juga tinggi, pelatih yang hebat,” jelasnya.
Bagi Arthur, ia tidak mempermasalahkan bagaimana pola latihan yang akan diberikan oleh Shin Tae-yong.

Yang terpenting baginya ialah memberikan kemampuan terbaik guna bisa masuk dalam skuat yang berkiprah di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Juni mendatang,