Sabtu, 4 Oktober 2025

Liga Italia

Apes Ronaldo Dobel, Terima Cibiran di Juventus, CR7 Dituntut Rp1,1 Triliun Gegara Kasus Perkosaan

Megabintang Juventus, Cristiano Ronaldo kini menghadapi dua masalah sekaligus, cibiran akan performanya dan mencuatnya kembali skandal perkosaan.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
Marco BERTORELLO / AFP
Pemain depan Juventus asal Portugal, Cristiano Ronaldo, melakukan selebrasi setelah membuka skor pada pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Napoli pada 7 April 2021 di stadion Juventus di Turin. Marco BERTORELLO / AFP 

TRIBUNNEWS.COM - Pamor megabintang asal Portugal yang kini merumput bersama Juventus, Cristiano Ronaldo perlahan menurun.

Nasib apes tengah menghampiri Cristiano Ronaldo baru-baru ini.

Tak hanya satu, namun dua perkara sekaligus tengah menanti untuk dihadapi oleh megabintang Juventus tersebut.

Masalah pertama ialah cibiran yang terus mengalir dialamatkan kepadanya.

Performa Cristiano Ronaldo sepanjang musim ini memang tak bisa dikatakan menurun.

Baca juga: Kondisi Cristiano Ronaldo Bak Daun Kering yang Berguguran, Pendukung Setia Juventus Berang

Baca juga: Serie A Kian Panas, AC Milan atau Juventus Gagal ke Liga Champions, Periode Kelam Menanti Bianconeri

Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (kanan) bereaksi setelah kehilangan peluang gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Napoli pada 7 April 2021 di stadion Juventus di Turin.
Marco BERTORELLO / AFP
Penyerang Portugal Juventus Cristiano Ronaldo (kanan) bereaksi setelah kehilangan peluang gol selama pertandingan sepak bola Serie A Italia Juventus vs Napoli pada 7 April 2021 di stadion Juventus di Turin. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

Namun ketajaman CR7 dalam momen-momen krusial Juventus justru tak ada sama sekali.

Seperti contoh saat Juventus disingkirkan oleh FC Porto dari Liga Champions.

Di sisi lain, imbas menukiknya sepak terjang Cristiano Ronaldo dialami oleh Juventus sendiri.

Mereka kesulitan untuk bersaing ketat dalam perebutan gelar Scudetto Liga Italia.

Bianconeri harus menerima bahwa posisi mereka kini tercecer di tangga empat klasemen Serie A.

Kondisi tersebut jelas merupakan hasil yang tak maksimal bagi Bianconeri yang notabene-nya memiliki deretan pemain kelas wahid.

Terlebih lagi, target untuk mengukir capaian Scudetto 10 kali secara beruntun menjadi harga mati.

Namun dengan lima pertandingan sisa Liga Italia musim ini, sangatlah sulit bagi Juventus untuk mewujudkan target tersebut.

Tak pelak, sasaran kritikan banyak ditujukan kepada Ronaldo.

Tak hanya dari pendukung setia Juventus, banyak kalangan yang menyebut bahwa menurunnya performa Bianconeri sebagaian besar dari kesalahan CR7.

Tak cukup kritikan dan cibiran saja yang Ronaldo terima saat ini.

Terbaru, nama Cristiano Ronaldo kembali terseret untuk skandal kasus pemerkosaan.

Model yang mengaku dilecehkan Ronaldo, Kathryn Matorga kembali menuntut ganti rugi.

Dilansir dari laman Marca, Kathryn Mayorga baru-baru ini meminta tuntutan kepada Ronaldo sebesar 65 juta euro. (sekitar Rp1,13triliun).

Mayorga menuntut kembali Ronaldo karena merasa tersakiti dan menderita.

Hal itu disebut sebagai efek trauma setelah Mayorga mendapatkan pelecehan oleh megabintang Juventus tersebut.

Ini bukan pertama kalinya Mayorga meminta uang ganti rugi kepada Ronaldo.

Sebelumnya, wanita yang pernah berprofesi sebagai model tersebut sudah mendapatkan uang sebesar Rp5,4 miliar sebagai tutup mulut untuk menyelesaikan kasus.

Kasus pemerkosaan yang melibatkan Ronaldo ini terjadi pada tahun 2009.

Saat itu, Ronaldo dan Mayorga bertemu di sebuah tempat hiburan malam.

Baru setelah itu Ronaldo disebut melecehkan Mayorga di kamar hotel di Las Vegas.

Meski sudah mendapatkan uang ganti rugi untuk menutup kasus, Mayorga mengatakan bahwa dia berada di bawah tekanan.

Kini kesehatan mentalnya terganggu, maka dari itu Mayorga ingin melanjutkan kasus perkosaan ini dengan kembali mengajukan tuntutan kepada Ronaldo.

Sebelumnya, Ronaldo sendiri juga telah bersuara terkait kasus ini.

Kapten Timnas Portugal menegaskan bahwa dirinya tidak bersalah atas kasus ini.

"Saya dengan tegas menyangkal tuduhan yang dikeluarkan terhadap saya, karena pemerkosaan adalah kejahatan keji yang bertentangan dengan semua yang saya percayai," tulis pemain internasional Portugal itu di Twitter pada tahun 2018 lalu.

"Betapapun inginnya saya membersihkan nama saya, saya menolak untuk memberi makan tontonan media yang dibuat oleh orang-orang yang ingin mempromosikan diri mereka sendiri dengan biaya saya," pungkasnya

(Tribunnews.com/Giri)

Ikuti berita Liga Italia dan Juventus

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Arsenal
7
5
1
1
14
3
11
16
2
Liverpool
6
5
0
1
12
7
5
15
3
Tottenham
7
4
2
1
13
5
8
14
4
Bournemouth
7
4
2
1
11
8
3
14
5
Crystal Palace
6
3
3
0
8
3
5
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved