Liga Italia
Inter Milan Melesat Jauh di Liga Italia, Milan Skriniar Kaget dengan Performa Nerazzurri
Keunggulan 11 poin Inter Milan dari para rival diakui Milan Skriniar sebagai sesuatu yang tak disangka sebelumnya.
TRIBUNNEWS.COM - Jarak 11 poin yang diciptakan Inter Milan dari para pesaing di Liga Italia membuat Milan Skriniar Heran.
Inter Milan memang menghendaki menjadi pemuncak dan penguasa klasemen Liga Italia musim ini.
Namun, keunggulan 11 poin milik Inter Milan ini diakui Milan Skriniar tak masuk dalam hitung-hitungan skuat Antonio Conte.

Baca juga: Petuah Sakti Alessandro Bastoni untuk Inter Milan, Tetap Membumi & Pakai Filosofi Ilmu Padi
Baca juga: Gaya Main Inter Milan Dicap Kuno, Liga Italia Malah Jadi Mainan Baru Nerazzurri
Bila menilik papan klasemen, Serie A Liga Italia tinggal menyisakan 8 pertandingan lagi.
Artinya hanya tersisa 24 poin bagi tim seperti AC Milan dan Juventus untuk terus membayangi Inter Milan yang semakin digdaya di kompetisi lokal.
Skriniar pun membeberkan rahasia di balik performa brilian Nerazzurri di kancah domestik musim ini.
Terutama setelah mereka terdepak dari ajang Liga Champions 2020/2021.
Baca juga: Dua Pemain Terbuang Hidupkan Asa Inter Milan Akhiri Puasa Gelar Liga Italia
Pemain belakang asal Slovenia itu mengatakan pelatih Antonio Conte memegang peranan penting dalam menyiapkan tim asal Kota Milan ini setiap pekannya.
Eks juru taktik Chelsea itu selalu menekankan anak asuhnya tak terlalu jemawa walaupun unggul 11 poin dari AC Milan di peringkat kedua.
Selain itu, Antonio Conte juga menekankan pentingnya pemahaman strategi yang akan diterapkan di setiap laga.
Menurut Skriniar, Conte kini menghendaki Inter memulai serangan dari belakang, dan bertahan dari lini depan.
Hasilnya pun terlihat di periode akhir Liga Italia musim ini.
Romelu Lukaku cs sukses mencatatkan 9 clean sheet dalam 13 laga terakhir mereka di Serie A.

Baca juga: Inter Milan Lupa Cara Kalah, Nerazzurri Mulai Terbiasa Lihat Tim Lain Merana
"Kami jujur tak mengira dapat unggul dengan selisih yang cukup jauh. Dan ini bukan hanya soal kami bertiga yang menjadi pemain belakang," ungkap Milan Skriniar dikutip dari Sempre Inter.
"Anda dapat melihat di beberapa laga teranyar kami, kami bertahan dengan cukup dalam dan tertata. Lawan kami pun kesulitan untuk membuat tendangan ke gawang."
"Itu semua juga berkat pemain depan dan tengah kami. Strategi bertahan kami dimulai dari depan, dan kami membangun serangan dari posisi penjaga gawang," sambungnya.
Alih-alih memberi penghargaan pada dirinya dan rekan duet di belakang, Skriniar malah kagum dengan kekuatan lini depan Nerazzurri.
Baca juga: Papan Atas Liga Italia Memanas, Atalanta vs Juventus, Duel Tim Pertahanan vs Penyerangan Terbaik
Pos depan yang diawaki Romelu Lukaku, Lautaro Martinez, dan Alexis Sanchez itu mampu mengahdirkan teror nyata di pertahanan lawan.
Tak hanya itu, para pemain tersebut juga mampu menahan bola dalam waktu lama untuk menunggu dukungan dari lini kedua datang.
Barisan pemain depan Inter pun otomatis tak hanya memiliki tugas untuk mencetak gol.
Namun, mereka juga memiliki andil dalam menentukan alur serangan tim.

"Hal yang penting adalah kami memiliki pemain depan yang mampu menahan bola," ujar Milan Skriniar.
"Mereka bisa mencetak gol dari permainan terbuka, serangan balik, dan baik dari dalam maupun luar kotak penalti."
"Saya juga harus memuji kontribusi para pemain depan yang membantu pertahanan kami," lanjutnya.
Baca juga: AC Milan Pakai Tiket Liga Champions untuk Rayu Andrea Belotti, Torino Mulai Resah
Inter Milan sendiri tengah bersiap menghadapi pekan berat di Liga Italia.
Menurut jadwal, Nerazzurri akan bersua Napoli pada Senin (19/4/2021).
Laga big match Liga Italia tersebut akan berlangsung mulai pukul 01.45 WIB.
Berita terkait Liga Italia dan Inter Milan lainnya
(Tribunnews.com/Guruh)