Soccer Star
Profil Olek Zinchenko, Pemain Manchester City yang Disemprot Pep Guardiola karena Mimpi Ketinggian
Profil Oleksandr Zinchenko, kena semprot Pep Guardiola setelah ungkap ambisi Man City raih empat gelar dalam satu musim.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Anak buah Pep Guardiola di Manchester City, Olek Zinchenko harus menerima kenyataan kena semprot sang pelatih.
Hal itu terjadi setelah Olek Zinchenko mengungkapkan Manchester City bisa saja menyabet empat gelar pada musim 2020/2021.
Bek kiri Manchester City ini menyampaikan pendapatnya itu setelah menelisik perjalanan The Citizens sejauh ini.
Baca juga: Profil Alexis Sanchez, Senjata Rahasia Antonio Conte di Inter Milan dari Bangku Cadangan
Dikutip dari Flashscore, Kevin De Bruyne dkk melayang jauh meninggalkan rival mereka di tabel klasemen Liga Inggris.
Hingga pekan ke-29, Man City sukses mengantongi keunggulan 14 poin dari rival terdekat mereka Manchester United.
Manchester United sendiri baru mengoleksi 57 poin, berbanding raihan 71 angka milik The Citizens.
Langkah meyakinkan tim Manchester Biru membuat Zinchenko tak bisa menahan ledakan rasa bahagia yang ada dalam dirinya.
Baca juga: Profil Gary Neville, Eks Bek Manchester United yang Benci Bela Timnas Inggris
"Periode ini sekarang menurut saya adalah dua bulan terpenting dalam karir kami," ungkap Zinchenko dikutip dari Guardian.
"Terutama untuk pemain seperti Sergio Agüero dan Fernandinho, yang telah berada di sini masing-masing sekitar 10 tahun."
"Mereka pantas mendapatkannya jadi kami akan mencoba," sambungnya.
Zinchenko tak ragu Man City kini menargetkan bisa menyapu bersih empat gelar yang tersedia di musim 2020/2021 ini.
Ia bahkan menyamakan tim yang ia perkuat dengan Bayern Munich dan Barcelona yang sudah terlebihd dahulu meraih empat gelar dalam satu musim.
Baca juga: Profil Erik Lamela, Pemain Tottenham Hotspur yang Cetak Gol Rabona Indah, Pernah Bersinar di AS Roma
"Seperti yang ditunjukkan Bayern Munich tahun lalu - mereka memenangkan segalanya dan tahun lainnya [2008-09]," ujar Zinchenko.
"Barcelona melakukannya juga dengan Pep dan saya pikir semuanya mungkin."
"Kami memiliki skuad yang luar biasa, para pemain terbaik di dunia, tentunya, mengapa tidak," lanjutnya.
