Liverpool Bukan Juara Bertahan Liga Inggris Terburuk, Ini Fakta dan Datanya

Ucapan Roy Keane atau pun anggapan bahwa Liverpool adalah perahana yang buruk mungkin saja benar adanya.

Baca Juga: Kemunculan Lionel Messi Buat Barcelona Batal Daratkan The Next Pele

Pasalnya, jika melihat kiprah mereka di liga pada dua musim sebelumnya dan lalu dibandingkan dengan kampanye musim ini, penurunan yang dialami Liverpool terbilang sangat drastis.

Pada pekan yang sama di musim ketika mereka juara, 2019-2020, Liverpool sedang menduduki puncak klasemen dengan koleksi 79 poin, unggul 22 poin dari pesaing terdekat, Manchester City.

Sementara pada periode yang sama untuk musim 2018-2019, Liverpool juga sedang bertengger di posisi teratas dengan 66 poin, unggul satu angka dari tim yang menghuni urutan dua kala itu, Manchester City.

Bandingkan dengan raihan The Reds pada pekan ke-27 musim ini, duduk di urutan delapan dengan 43 poin dari 28 pertandingan, dan terpaut 22 poin dari pemuncak klasemen, Manchester City.

Baca Juga: Tanggapan Persib Bandung soal Gabung Satu Grup dengan Juara Liga 1 2019

Kendati demikian, menurut data yang dilansir BolaSport.com dari Football365, Liverpool bukanlah petahana terburuk di Liga Inggris.

Sumber tersebut membuat daftar juara bertahan Liga Inggris era Premier League terburuk yang diisi oleh enam tim.

Berikut ini daftar petahana Liga Inggris terburuk, diurutkan dari paling buruk

Baca Juga: Steven Gerrard Gantikan Juergen Klopp Melatih Liverpool? Tidak Mungkin!

• 1. Leicester City 2016-2017, finis di urutan 12, 37 poin lebih sedikit daripada saat juara
• 2. Leeds United 1992-1993, finis di urutan 17, 31 poin lebih sedikit daripada saat juara
• 3. Chelsea 2015-2016, finis di urutan 10, 37 poin lebih sedikit daripada saat juara
• 4. Blackburn Rovers, finis di urutan 7, 28 poin lebih sedikit daripada saat juara
• 5. Liverpool 2020-2021, urutan ke-8 setelah 28 pertandingan
• 6. Manchester United 2013-2014, finis di urutan 7, 25 poin lebih sedikit daripada saat juara