Persib Bandung Ketar-ketir Pemain Asingnya Hengkang

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Ketidakpastian kompetisi Liga 1 2021 membuat hampir semua klub merasa gelisah.

Pasalnya, klub bisa saja kehilangan para pemainnya karena mendapat tawaran untuk bermain di luar negeri yang liganya sudah berjalan.

Tim di Liga 1 yang patut gelisah dengan kontrak para pemain, khususnya pemain asing, adalah Persib Bandung.

Meski tidak pernah diungkapkan ke publik kapan kontraknya akan habis, para pemain asing ini bisa saja mulai berpikir untuk meninggalkan Persib Bandung.

Ini tentunya menjadi kabar buruk bagi Persib Bandung.

Apalagi jika hal itu sampai terjadi.

Saat ini, Persib Bandung diperkuat oleh empat pemain asing yakni Wander Luiz, Geoffrey Castillion, Omid Nazari, dan Nick Kuipers.

Mengenai perpanjangan kontrak keempatnya, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono mengaku belum ada pertemuan lagi.

"Kami belum melakukan pertemuan lagi dengan pemain, karena masih banyak ketidakpastian," ujar Teddy, Kamis (28/1/2021).

Meski demikian, Teddy menyampaikan kabar yang cukup baik karena menurut pengakuannya, empat pemain asing masih memiliki komitmen untuk lanjut membela Persib.

Dengan masih belum jelasnya kompetisi, kabar ini tentu sangat baik karena setidaknya, Persib berpeluang besar diperkuat keempatnya musim 2021.

Tim Persib Bandung mendatangi lapangan softball di SOR Lodaya. (Istimewa)
Nantikan Kepastian

Banyak klub yang menanti keputusan PSSI soal jadwal kick off Liga 1 2021.

Satu di antaranya adalah Persib Bandung yang ingin PSSI segera mengumumkan kepastian kompetisi.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, mengungkapkan, klub memerlukan hal itu untuk merancang persiapan.

"Saat ini, semua klub memerlukan kepastian tanggal berapa Liga 2021 akan dimulai. Tanpa kepastian ini sangat sulit bagi klub untuk melakukan perencanaan, baik teknis maupun nonteknis," ujar Teddy Tjahjono, Kamis (28/1/2021).

Saat ini, Persib memilih meliburkan latihan sampai ada pengumuman terkait pelaksanaan kompetisi.

Para pemain bahkan diberikan kebebasan untuk berlatih secara mandiri sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya.

Teddy pun sampai saat ini belum tahu kapan timnya bisa memulai latihan untuk mempersiapkan tim menghadapi Liga 1 2021.

"Dikarenakan belum ada kepastian jadwal, maka tim belum akan memutuskan kapan mulai latihan lagi," katanya. 

Mengenai Liga 1 2020, PSSI telah mengeluarkan surat keputusan penghentian.

Dalam surat tersebut dikatakan bahwa penghentian kompetisi dikarenakan terjadinya kahar (force majeure) pandemi Covid-19.

Untuk musim 2020, tidak ada tim yang menjadi juara, promosi, maupun degradasi.

Sehingga klub yang akan berlaga di Liga 1 dan Liga 2 2021 adalah peserta musim sebelumnya.

Terkait masalah kontrak dengan pihak terkait yaitu pelatih, pemain, dan ofisial, PSSI menyebutkan aturan yang digunakan mengacu pada kondisi kahar dan atau melakukan negosiasi ulang.

Mengenai hal ini, Teddy Tjahjono tidak banyak berkomentar.

Menurut Teddy, yang dikeluarkan oleh PSSI tidak jauh berbeda dengan saat pertemuan owner's meeting Liga 1 dan Liga 2 bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB), 15 Januari.

"SK PSSI hanya mempertegas hasil rapat Exco yang sudah kita ketahui hasilnya dari website PSSI," ujar Teddy.

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Kabar Gembira Sekaligus Kabar Buruk Bagi Persib Bandung, Apa Itu?, https://jabar.tribunnews.com/2021/01/28/kabar-gembira-sekaligus-kabar-buruk-bagi-persib-bandung-apa-itu?page=all.
Penulis: Ferdyan Adhy Nugraha
Editor: taufik ismail