Liga Inggris
Liverpool Gagal Menang Gegara VAR: Gol Mo Salah dan Sadio Mane Dianulir, Brighton Dapat Penalti
VAR menjadi musuh Liverpool dalam laga ini. Dua gol dari Salah dan MAne dianulir VAR. Sebaliknya berkat VAR Brighton dapat penalti.
Baca Juga: Jose Mourinho, Sosok yang Buat Eric Bailly Gabung Manchester United
Skor 0-0 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, permainan Liverpool tidak berubah setelah wasit meniup peluit tanda dimulainya paruh kedua yakni langsung menekan sejak menit awal.
Namun justru Brighton yang mendapat peluang untuk membuka angka pada menit ke-54 melalui Danny Welbeck.
Danny Welbeck yang melalukan solo run mencoba menyisir sisi kiri pertahanan Liverpool. Di dalam kotak penalti, Welbeck sempat mengecoh Jordan Henderson.
Baca Juga: Muda dan Punya Prospek Cerah, Sandro Tonali Diminta Sabar di AC Milan
Mantan penyerang Manchester United dan Arsenal itu lantas melepaskan sepakan kaki kiri dari jarak dekat, tapi sepakannya masih terlalu mudah diamankan Alisson.
Dan tim tamu akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-60 melalui sepakan Diogo Jota usai menuntaskan umpan Mo Salah di depan kotak penalti Brighton.
Jota yang merangsek ke dalam kotak sempat menggiring bola mengecoh 1-2 pemain Brighton sebelum mengirim bola datar ke sisi kanan bawah gawang Matt Ryan.
Sepakan Jota sempat coba dipotong oleh Ben White yang melakukan tekel di depan Matt Ryan, tapi bola meluncur lebih cepat dari gerakannya. Liverpool unggul 1-0.
Baca Juga: Dua Harapan Gerard Pique: Lionel Messi Bertahan dan Jadi Presiden Barcelona
Gol ini menjadi gol ke-5 Jota di Liga Inggris musim ini dan jika ditotal gol tersebut menjadi gol ke-9 di semua ajang bersama The Reds.
Sebelumnya winger asal Portugal itu juga turut menyumbang 1 gol dalam kemenangan 3-0 Liverpool atas Leicester City pekan lalu.
Brighton sempat mendapat peluang untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-74 melalui sepakan bebas Solly March, tapi kecekatan Alisson membuat bola sepakannya dengan mudah ditangkap.
Memasuki 10 menit terakhir pertandingan, Brighton justru lebih banyak melakukan tekanan ke gawang Liverpool.