Senin, 6 Oktober 2025

Liga Champions

Curahan Hati Cristiano Ronaldo Setelah Juventus Terhenti di Liga Champions, Bahas Masa Depan

Cristiano Ronaldo di akun Instagramnya mengaku sangat kecewa dengan kegagalan Juventus menjadi juara Liga Champions musim ini.

Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Sri Juliati
Miguel MEDINA / AFP
Pemain depan Portugal Cristiano Ronaldo merayakan mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola leg kedua babak 16 besar Liga Champions UEFA antara Juventus dan Olympique Lyonnais (OL), dimainkan secara tertutup karena penyebaran infeksi COVID-19, yang disebabkan oleh virus corona baru, di stadion Juventus, di Turin, pada 7 Agustus 2020. 

"Sekarang adalah waktu yang tepat untuk mengevaluasi diri dan menganalisa jatuh bangun musim ini karena berpikir kritis adalah satu-satunya cara agar bisa berkembang.

"Tim besar seperti Juventus harus selalu berpikir dan bekerja layaknya klub terbaik di dunia. Hanya dengan cara itu kita bisa menyebut Juventus tim terbaik dan terbesar di dunia.

"Menjadi juara Liga Italia lagi pada tahun sulit seperti sekarang adalah pencapaian yang sangat membanggakan.

"Secara personal, saya berhasul mencetak 37 gol untuk Juventus dan 11 gol dengan seragam timnas Portugal. Pencapaian itu membuat saya termotivasi untuk tetap berkembang musim depan.

"Namun, para fans punya ekspektasi tinggi terhadap Juventus. Kami tentu harus siap menghadapi dan memenuhi ekspektasi tersebut.

"Liburan tengah musim ini membuat kami punya waktu untuk menentukan masa depan. Kami akan kembali lebih kuat dan jauh lebih berkomitmen dari sebelumnya. Sampai jumpa lagi!"

Baca: Hasil Liga Champions - Setelah Chelsea, Lewandowski & Muller Bidik Barcelona Jadi Korban Selanjutnya

Musim ini, Juventus bersama Sarri hanya bisa meraih gelar juara Liga Italia.

Selain Liga Champions, Juventus juga gagal total di Coppa Italia dan Piala Super Italia.

Juventus harus puas menjadi runner up Coppa Italia setelah kalah adu penalti 2-4 dari Napoli pada partai final, 17 Juni 2020.

Sebelumnya, Juventus juga gagal di final Piala Super Italia seusai kalah 1-3 dari Lazio, Desember 2018.

Kegagalan di Liga Champions membuat Juventus berani memecat Sarri yang sebenarnya masih memiliki kontrak sampai 2022.

Kejadian serupa juga dialami Chelsea musim lalu ketika memecat Sarri yang masih memiliki sisa kontrak dua tahun.

Baca: Hasil Liga Champions - Bak Jatuh Tertimpa Tangga, Chelsea Catatkan Sejumlah Capaian Buruk

Setelah memecat Sarri, Juventus langsung menunjuk mantan pemainnya, Andrea Pirlo, untuk menjadi pelatih.

Andrea Pirlo naik kelas setelah sembilan hari menjabat sebagai pelatih tim U23 Juventus.

Mantan pemain timnas Italia itu mendapat kontrak dua musim dari Juventus sampai Juni 2022.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tanpa Sebut Nama Sarri, Ronaldo Curhat Setelah Juventus Gugur di Liga Champions"

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved