Liga 1
Muhammad Fadli Kiper PSIS Semarang Selalu Jada Kondisi Selama Tinggal di Bandung
Semasa kompetisi Liga 1 2020 dihentikan sementara karena pandemi Covid-19, penjaga gawang PSIS Semarang Muhammad Fadli
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Semasa kompetisi Liga 1 2020 dihentikan sementara karena pandemi Covid-19, penjaga gawang PSIS Semarang, Muhammad Fadli mengaku tetap menjaga kondisinya di Kota Bandung.
Walau sempat kesulitan mencari tempat latihan, ia mengaku di tempat tinggalnya sudah mulai bisa berlatih sepakbola.
Dalam latihan sepakbola tersebut, Fadly mengaku mengikuti sejumlah kegiatan latihan dan pertandingan sepakbola yang bersifat fun football. Satu di antaranya ikut berlatih bersama tim Popda Bandung.
Baca: Maman Abdurahman Menyesal tak Pernah Membawa Timnas Indonesia Raih Gelar Juara
Disamping itu, Fadli mengaku, dirinya juga ikut berlatih di Sekolah Sepak Bola (SSB) tempatnya menimba ilmu saat SMA.
Kebetulan di sana, SSB tersebut dilatih eks pemain PSIS Semarang musim 2004-2005, Khair Rifo.
"Saya juga mengikuti latihan di SSB dulu ketika SMA. Di sana pelatihnya mantan pemain PSIS juga. Khair Rifo. Dan Minggu sore suka ikut di private keeper.
Selasa pagi biasanya gym dengan temen temen kampus di kampus UPI (Universitas Pendidikan Indonesia--red). Kamis jadwal rutin fun football," kata Fadli, Kamis (30/7/2020).
Ia mengaku semua latihan tersebut untuk pemeliharaan kebugaran fisik sebelum nantinya kembali berkumpul bersama skuad Mahesa Jenar.
"Nah, kalau Sabtu kadang libur dari aktivitas bola.
Saya isi dengan kumpul sama teman-teman main play station atau kadang renang, karena kan kuliah sudah libur juga," jelas mahasiswa tingkat akhir UPI tersebut.
Hanya saja, hingga Tribunjateng.com menghubungi Fadly ia mengaku belum mendapat informasi apapun terkait rencana persiapan tim menghadapi lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
"Sementara ini saya belum dapat kabar.
Informasinya akan ada rapat virtual buat bagi pemain yang berdomisili di luar Kota Semarang. Tapi belum tau juga kapan," pungkasnya.
Dalam kesempatan terpisah, General Manager PSIS Semarang, Wahyu "Liluk" Winarto mengungkapkan, alasan tim PSIS belum memulai latihan karena menunggu kepastian soal hal-hal teknis kompetisi.
Termasuk regulasi, jadwal, subsidi, hingga protokoler kesehatan.