Liga 1
PT LIB Siap Beraudiensi dengan Muspida Bahas Kelanjutan Liga 1 kata Akhmad Hadian Lukita
Liga 1 direncanakan bergulir selama kurang lebih lima bulan ke depan, terhitung dari 1 Oktober 2020 sampai 28 Februari 2021.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, sudah menetapkan kompetisi sepak bola Liga 1 akan bergulir lagi dalam waktu dekat.
Liga 1 direncanakan bergulir selama kurang lebih lima bulan ke depan, terhitung dari 1 Oktober 2020 sampai 28 Februari 2021.
Nantinya, seluruh pertandingan Liga 1 akan berpusat di Pulau Jawa dan tidak bisa disaksikan penonton secara langsung.
Langkah terdekat yang akan dilakukan PT LIB yaitu melakukan komunikasi dengan para pejabat disetiap daerah di Pulau Jawa.
Terkhusus ke beberapa daerah di Pulau Jawa yang dipilih oleh tim-tim kontestan Liga 1 sebagai home base barunya.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita mengatakan, hal tersebut perlu dilakukan untuk mempermudah proses perizinan dalam menyelenggarakan pertandingan.
"Ya, sekarang ini yang menjadi fokus kami adalah melakukan audiensi ke muspida disetiap daerah," kata Akhmad Hadian Lukita, Selasa (28/7/2020).
Saat ini, para direksi PT LIB akan menuju ke Yogyakarta bertemu dengan para pejabat pemerintahan di daerah setempat.
Lukita berharap, proses pertemuan dan audiensi yang dilakukan bisa berjalan lancar dan mempermudah proses penyelenggaraan pertandingan Liga 1.
"Terutama yang berada di wilayah Yogyakarta yang rencananya akan menjadi home base klub-klub dari luar Pulau Jawa," sambungnya.
Sebelumnya, PSSI dan PT LIB menyarankan kepada tim-tim Liga 1 dari luar daerah Pulau Jawa untuk bermarkas di Yogyakarta dan sekitarnya.
Yogyakarta dan sekitarnya dipilih sebagai lokasi alternatif menggelar pertandingan karena mempunyai beberapa stadion yang layak digunakan.
Selain itu, di daerah tersebut penyebaran Covid-19 tidak terlalu tinggi seperti di daerah lainnya.
PT LIB berencana menanggung seluruh biaya kepada tim-tim yang berasal dari luar Pulau Jawa mendatangi markas barunya di Liga 1 2020.