Timnas Indonesia
Piala AFF 2020 Terancam Mundur, Persiapan Shin Tae-yong Besut Timnas Indonesia Bisa Makin Matang
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bisa mengambil sisi positif seandainya perhelatan AFF 2020 mengalami kemunduran tanggal pelaksanaan.
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu turnamen bergengsi sepak bola kawasan ASEAN bertajuk Piala AFF 2020 terancam mengalami kemunduran jadwal akibat pandemi Covid-19.
Perhelatan sepak bola terbesar negara-negara Asia Tenggara tersebut awalnya akan dihelat pada akhir tahun ini dimana Vietnam didapuk sebagai tuan rumahnya.
Hanya saja, agenda turnamen dua tahunan tersebut saat ini terancam gagal dihelat pada tahun ini.
Mengingat situasi pendami Covid-19 yang tengah melanda berbagai negara menjadi alasan utama terancamanya turnamen Piala AFF 2020.
Baca: Timnas Vietnam Miliki Keuntungan untuk Pertarungan Piala AFF 2020

Hal itu disampaikan oleh Komite Darurat Asosiasi Sepak Bola ASEAN (AFF) dalam rapat virtual pada Senin (27/7/2020).
Rapat yang dipimpin oleh Presiden AFF, Khiev Sameth, itu membahas tentang dampak dan risiko yang disebabkan oleh Covid-19 dalam turnamen-turnamen mendatang.
Dilansir Zing.vn, rapat itu menghasilkan usulan untuk mengundur pelaksanaan Piala AFF 2020 menjadi 2021.
Usulan itu tidak serta merta disetujui oleh semua anggota AFF.
Vietnam menjadi salah satu negara yang menolak usulan tersebut.
Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), Tran Quoc Tuan, menilai bahwa 2021 menjadi tahun yang padat dengan berbagai pentas olahraga.
Baca: Keuntungan Bagi Indonesia, Thailand Kemungkinan Tidak Diperkuat Pilar Utama di Piala AFF 2020
Baca: Jadi Momok Timnas Indonesia di Piala AFF 2016, Pemain Ini Jadi Striker Terbaik di Liga Jepang
Seperti diketahui, ada banyak acara olahraga yang digelar pada 2021 seperti Olimpiade dan Piala Dunia U-20 2021.
Oleh sebab itu, memindah pelaksanaan Piala AFF 2020 ke tahun depan bisa jadi merupakan langkah yang kurang bijaksana.
"Dengan semangat untuk mempertahankan dan menyelenggarakan turnamen paling bergengsi di ASEAN, para anggota akan membicarakan persoalan ini lebih lanjut," tutur Tran Quoc Tuan.
Komite Darurat AFF berencana untuk kembali menggelar rapat virtual pada 30 Juli mendatang.

Peluang terancamnya mundurnya perhelatan Piala AFF 2020 tersebut bisa saja dianggap positif bagi Timnas Indonesia.