Liga 1
Berita Persebaya - Bonek se-Indonesia Tergabung dalam Satu Aksi dan Pujian dari Bima Sakti
Rangkuman berita Persebaya Surabaya hari ini, mulai dari bagi masker dari Bonek, pujian Bima Sakti untuk pemain Bajul Ijo, dan respons soal Liga 1.
Sejatinya, bukan hal baru bagi jebolan Kompetisi Internal Persebaya untuk tampil di timnas.
Bejo Sugiantoro, Hansamu Yama, Rachmat Irianto hingga Koko Ari Araya sudah lebih dahulu mencicipi seragam timnas Indonesia.
Nantinya, empat penggawa Persebaya yang kini mengikuti pemusatan latihan akan berjuang untuk masuk kedalam 23 pemain timnas U-16 yang akan bertanding pada 2021 mendatang.
"Kami masih mengadakan seleksi, memang saat rancangan skuad sudah hampir 99 persen," ujar Bima.
3. Candra Wahyudi Sebut Liga 1 2020 Belum Pasti Berjalan

Rapat klub Liga 1 dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku pengelola Liga 1 yang digelar Jumat (17/7/2020) kemarin melalui Zoom Meeting tentang kelanjutan kompetisi, belum mendapatkan keputusan final.
Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi menyampaikan, masih banyak pertanyaan klub yang belum bisa dijawab dengan pasti oleh PT LIB selaku operator liga.
Satu diantaranya soal rekomendasi dari pemerintah.
"Mereka belum berkoordinasi dengan BNPB terkait situasi perkembangan Covid 19. Padahal lampu hijau dari pemerintah sangat penting untuk lanjut atau tidaknya liga," kata Candra, Sabtu (17/7/2020).
"Di sisi lain, Persebaya sudah bertemu dengan Kepala BNPB Doni Monardo dan mendapatkan gambaran situasi perkembangan Covid 19 di Indonesia," jelas Candra Wahyudi.
Termasuk juga soal keputusan sentralisasi pertandingan di pulau Jawa seperti keputusan PT LIB sebelumnya dalam surat bernomor 244/LIB-COR/VII/2020.
Dimana PT LIB mengharuskan klub luar Pulau Jawa, bermarkas di Pulau Jawa, terutama area Yogyakarta dan sekitarnya.
"LIB belum mendapatkan kepastian izin dari pihak yang berwenang di Yogyakarta. LIB baru berencana akan melihat situasi di Yogjakarta," jelas Candra Wahyudi.
Pun demikian dengan penerapan protokol kesehatan, terutama kewajiban melakukan tes swab kepada seluruh personel klub dalam durasi 14 hari sekali.
"Hanya, teknis pelaksanaan dan pembiayaannya belum jelas siapa yang menanggung," kata Candra.