Liga 1
Cerita Sedih Fabiano Beltrame yang Belum Pernah Main Meski Sudah Satu Setengah Musim Berbaju Persib
Dibeli sejak satu setengah musim lalu, Fabino Beltrame bak "hilang" dari kompetisi sepak bola Tanah Air. Dia bahkan belum pernah membela Persib
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kepindahan bek Fabiano Beltrame dari Madura United ke Persib Bandung jadi satu di antara transfer menarik di era Liga 1.
Dibeli sejak satu setengah musim lalu, Fabino Beltrame bak "hilang" dari kompetisi sepak bola Tanah Air.
Dia nyaris belum pernah membela Persib dalam laga resmi.
Meskipun sudah musim kedua bersama Persib Bandung, kiprah Fabiano Beltrame di liga Indonesia yang masih kentara justru saat masih berseragam Madura United.
Terakhir kali, Fabiano Beltrame terlibat penuh dalam sebuah pertandingan liga terjadi saat Madura lawan Persela Lamongan pada 8 Desember 2018.
Baca: Video Lionel Messi Dipeluk Lawan Saat Giring Bola: Lutut Kapten Lawan Sampai Terseret
Baca: Kronologi Insiden yang Bikin Lionel Messi Jadi Trending Topic Dunia: Kapten Lawan Terbang Memeluk

Kala itu, bek kelahiran Brasil tersebut membantu Laskar Sape Kerap menang 2-1 atas tim tamu.
Selama bersama Persib Bandung, Fabiano Beltrame nyaris tidak pernah tampil.
Semusim penuh selama Liga 1 2019, ia absen total membela Pangeran Biru.
Bek bernomor punggung 15 itu terbelit masalah naturalisasi.
Ia tak bisa didaftarkan sebagai pemain asing lantaran kuota empat pemain asing Persib Bandung lalu sudah terisi.
Musim ini, Fabiano Beltrame terdaftar sebagai pemain lokal tapi tidak otomatis mendapatkan tempat di skuat utama asuhan Robert Alberts.
Sebelum proses naturalisasi Fabiano Beltrame beres, Persib Bandung lebih dulu merekrut Victor Igbonefo.
Akibatnya, Fabiano tersingkir dari skuat utama. Posisi bek tengah dipercayakan kepada duet Victor Igbonefo dan Nick Kuipers.
Satu-satunya momen Fabiano Beltrame tampil membela Maung Bandung saat melawan mantannya, Arema FC.
Itu pun, ia hanya bermain satu menit sehingga kontribusinya belum terlihat.
Dalam pertandingan pada 8 Maret lalu tersebut, Fabiano Beltrame menggantikan Supardi di menit ke-89.
Baca: Daftar Para Pemain Indonesia yang Merumput di Luar Negeri: Dua Pemain Bermain di Eropa
Baca: Tiga Pemain Masa Depan Persib Jebolan Diklat: Kokoh di Belakang, Moncer di Depan
Situasi ini berbanding terbalik selama Fabiano Beltrame masih bersama Madura United.
Selama musim terakhirnya bersama tim asal Jawa Timur itu, ia tampil dalam 31 pertandingan dan hanya 2 kali menjadi pemain pengganti.
Situasi semakin sulit bagi Fabiano Beltrame karena Liga 1 tak kunjung ada kejelasan setelah disetop karena pandemi pada akhir Maret lalu.
"Ya, bukan hanya saya yang sedih karena sepak bola harus berhenti. Tentu ini bukan sesuatu yang diharapkan," ujarnya dikutip dari laman resmi klub, Rabu (17/6/2020).
Pada 29 Agustus nanti, Fabiano Beltrame berusia 38 tahun, umur pensiun untuk mayoritas pesepak bola.
Karena itu, selain harus bersaing dengan Nick Kuipers dan Victor Igbonefo, eks pemain Persela itu pun harus "melawan" usianya sendiri.
Sejauh ini, Fabiano Beltrame mengaku intens berlatih mandiri, baik fisik maupun sentuhan dengan bola.
"Buat saya, tidak sulit berlatih. Saya ada lapangan di depan rumah. Jadi terbantu," katanya.
Hanya, ia tetap merindukan momen untuk berlatih lagi bersama tim dan terlibat dalam sebuah pertandingan resmi.
Pekan lalu, di akun Instagramnya, ia mengunggah sebuah video saat bersama rekan-rekan satu timnya ada di Bandara Husein Sastranegara Bandung.
"Semoga kita cepat berkumpul kembali," begitu ia memberi keterangan pada video tersebut.
Ia pun berharap, pandemi Covid-19 yang membuat kompetisi terhenti segera berlalu.
"Kita sama-sama bekerja agar penyebaran virus korona bisa berhenti," ucapnya.
Baca: Kronologi Insiden yang Bikin Lionel Messi Jadi Trending Topic Dunia: Kapten Lawan Terbang Memeluk
Baca: Tiga Pemain Masa Depan Persib Jebolan Diklat: Kokoh di Belakang, Moncer di Depan
Bek sekaligus pencetak gol ulung
Di Liga Indonesia, Fabiano Beltrame terbilang satu di antara bek istimewa.
Ia bukan hanya menahan gempuran lawan tapi juga pandai membobol gawang lawan.
Sundulan dan tendangan bebas merupakan senjata andalan Fabiano dalam urusan mencetak gol.
Laman soccerway mencatat, Fabiano Beltrame sudah mencetak 30 gol di liga sejak 2009/2010.
Semua gol itu disumbangkan untuk Persela, Persija Jakarta, Arema, dan Madura United.
Liga 1 2018 tercatat sebagai musim tersubur Fabiano Beltrame. Ia mencetak sembilan gol dari 31 pertandingan.
Bahkan, Persib Bandung menjadi korban favoritnya berkat lesakan tiga gol dalam pertandingan kandang dan tandang.
Pada 4 Mei 2018, Fabiano Beltrame memborong dua gol untuk membawa Madura United menang 2-1 atas Persib Bandung di Madura.
Kemudian, pada 9 Oktober 2018, ia kembali membobol gawang Persib Bandung. Satu gol Fabiano Beltrame membantu Madura United memetik kemenangan 2-1 di markas Pangeran Biru.
Selain ke gawang Maung Bandung, pada musim yang sama, ia juga mencetak brace (dua gol dalam satu pertandingan) ke gawang PSIS Semarang. (ferdyan adhy nugraha/tom/Tribun Jabar)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Satu Setengah Musim Hilang dari Kompetisi, Bek Persib Bandung Fabiano Beltrame pun Bersedih