Liga 1
Pemain Persib Bandung Ajak Masyarakat Patuhi Larangan Mudik Lebaran
Gelandang Persib Bandung, Abdul Aziz mengajak masyarakat khususnya Bobotoh untuk mematuhi larangan mudik lebaran untuk menekan penyebaran Covid-19.
TRIBUNNEWS.COM - Pemain Persib Bandung, Abdul Aziz Lutfi mengajak masyarakat khususnya Bobotoh untuk mematuhi larangan mudik lebaran.
Upaya mematuhi larangan mudik lebaran termasuk langkah dalam menekan penyebaran virus corona agar tidak semakin meluas di Indonesia.
Selain itu langkah ini juga untuk mendukung tim medis yang sedang berjuang di garis terdepan melawan pandemi ini.
Menurut Aziz, menunda mudik juga merupakan sebagai bentuk kecintaan kita kepada keluarga di kampung halaman.
Baca: Pemain Senior Persib Bandung, Esteban Vizcarra Legawa Berlebaran Di Rumah Saja
Baca: Minuman Dingin Jadi Suguhan Wajib Winger Persib Ghozali Siregar Saat Buka Puasa
Meskipun merasa sehat dan bugar, bukan tidak mungkin menjadi pambawa virus kemudian menyebarkan kepada yang kesehatannya sedang turun.
"Jadi menunda mudik demi kebaikan bersama. Sekarang tim medis juga sedang berjuang dan kita semua mendukung dengan tetap di rumah," ujar Aziz dikutip dari laman resmi Persib Bandung.
Pemain bernomor punggung 8 ini pun telah menunjukan dukungannya kepada tim medis dengan menyalurkan donasi yang dilakukan timnya.
Aziz bersama Beckham Putra Nugraha mewakili tim berjuluk Pangeran Biru untuk penyaluran donasi #Sauyunan kepada Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.
Sebanyak 2.500 alat pelindung diri (APD), 50 ribu masker dan satu ventilator dari Northstar akan disalurkan kepada pelayanan kesehatan yang membutuhkan.
"Dukungan dari bobotoh melalui program #Sauyunan ini semoga bisa membantu dan meringankan pejuang garis terdepan. Semoga wabah ini cepat berlalu," tambah Aziz.
Baca: Laga Berkesan Ardi Idrus Bersama Persib, Kalahkan Persija di GBLA
Baca: Bek Persib, Nick Kuipers Merasa Aman Tinggal di Bandung Selama Pandemi Corona
Selain menjadi pesepak bola profesional, pemahaman luas yang dimiliki Aziz ini tak lain karena ia tercatat sebagai lulusan mahasiswa Ilmu Pendidikan di Universitas Islam Nusantara.
Pemain yang menempati posisi gelandang itu telah menyelesaikan pendidikan tingginya dengan predikat cumlaude pada Juli 2019 lalu.
Dalam hal ini Abdul Aziz akan membagikan kiat sukses dapat meraih gelar pendidikan tertinggi sekalius sebagai pesepak bola profesional.
Menurut mantan pemain PSMS Medan itu, kuncinya adalah bisa membagi dan memaksimal waktu sebaik mungkin.
Baca: Dapat Restu Robert Alberts, Castillion Jalani Program Kebugaran Dibantu Pelatih Pribadi
Baca: Cetak Gol Perdana jadi Momen Berkesan Bagi Bek Asing Persib Bandung
Meskipun telah memperkuat tim besar kebanggaan Kota Kembang, dirinya mendapat motivasi tambahan untuk menyelesaikan kuliah yang sempat tertunda.
“Kuncinya harus pintar dalam membagi waktu dan memaksimalkannya sebaik mungkin.
Dengan Aziz dapat kesempatan main bersama Persib, artinya ini kesempatan juga buat menyelesaikan kuliah yang sempat tertunda, “ kata Azis dikutip dari laman klub.
Azis juga mengungkapkan motivasi di balik kesungguhannya mengenyam pendidikan hingga ke perguruan tinggi.
Ia memahami sepenuhnya, profesi sebagai pesepakbola terbatas oleh waktu yang relatif pendek karena padatnya kegiatan.
"Menurut Aziz, pendidikan itu penting sebagai bekal andaikan Aziz sudah enggak main bola lagi nantinya. Jadi, ini bekal untuk masa depan," jelasnya.
Selain berprestasi, Abdu Aziz juga telah berhasil mewujudkan mimpinya untuk bermain di Persib Bandung sejak tahun 2019 lalu.
Gelandang yang didatangkan dari PSMS Medan itu langsung menjadi andalan di musim perdananya bersama Pangeran Biru.
Bahkan Abdul Aziz mampu bersaing dengan pemain senior yang berada di skuad Pangeran Biru.
Pada Liga 1 2019 lalu, Aziz harus bersaing dengan sederet pemain lokal dan asing Pangeran Biru yang kualitasnya tak diragukan lagi.
Baca: Statistik Persib Bandung: Frets Butuan Cetak Gol Perdana Saat Kalahkan Persija
Baca: Kiper Persib Bandung Nikmati Ibadah Puasa Sembari Latihan Mandiri di Bulan Ramadhan
Seperti gelandang lokal Dedi Kusnandar, Kim Jeffrey Kurniawan, Beckham Putra Nugraha, Gian Zola, Hariono hingga pemain asing Omid Nazari.
Meskipun demikian, gelandang yang berpostur 1,72 meter itu mampu melampaui para pesaingnya dari sisi jumlah penampilan dan menit bermain.
Dikutip dari laman Persib Bandung, Aziz tampil dalam 25 laga selama 1.275 menit pada kompetisi 2019 lalu.
Serta dirinya berhasil mengungguli raihan Dedi (18 laga), Kim Jeffrey (19), Nazari (17) atau Hariono (21).
Aziz juga menjadi salah satu pemain dengan menit bermain tertinggi di antara rekrutan anyar Pangeran Biru pada musim 2019.
Baca: Winger Persib Bandung Manfaatkan Suasana Ramadhan dengan Berkumpul Keluarga di Medan
Baca: Mengenal Pelatih Fisik Persib Bandung, Tak Tergantikan sejak 2013
Ia hanya kalah oleh Esteban Vizcarra yang bermain dalam 27 laga (1.877 menit), dan Achmad Jufriyanto yang membukukan 26 laga (2.340 menit).
Namun untuk musim Liga 1 2020 ini, Aziz belum mendapat kesempatan tampil dalam 3 pertandingan yang telah dilakoni tim besutan Robert Alberts.
Belum mendapatkan kesempatan tampil di musim ini membuat Aziz berkeinginan membuktikan kualitasnya setelah Liga 1 kembali bergulir.
(Tribunnews.com/Ipunk)