Soccer Star
Penari Pembawa Peti Mati Ghana Impikan Bawa Ronaldinho ke Tempat Istirahat Terakhirnya
Benjamin Aidoo yang merupakan pemimpin penari yang membawa peti mati asal Ghana melontarkan candaan yang cukup mengejutkan.
TRIBUNNEWS.COM - Benjamin Aidoo yang merupakan pemimpin penari yang membawa peti mati asal Ghana melontarkan candaan yang cukup mengejutkan.
Benjamin Aidoo mengatakan ia akan merasa tersanjung jika timnya bisa membawa jasad Ronaldinho ke peristirahatan terakhirnya.
Ada salah satu alasan Benjamin Aidoo ingin menjadi pihak yang mengantarkan Ronaldinho ke peristirahatan terakhirnya.
Menurutnya, Ronaldinho adalah sosok mantan pesepak bola yang memiliki gaya permainan yang sangat mengesankan.
"Jika diberi kesempatan, saya ingin membawa Ronaldinho ke tempat yang aman pada peristirahatan terakhirnya," ungkap Benjamin Aidoo kepada Foot Mercato, dikutip dari Bongda.
"Ronaldinho selalu menjadi pemain yang mengesankan bagi saya," lanjutnya.
Baca: Gaya Bermain Ronaldinho Dianggap Jauh Lebih Baik dari Lionel Messi
Baca: Dibalik Pil Pahit Ronaldinho Masuk Penjara, Disambut Bak Artis dan Dimintai Tanda Tangan
Alhasil, jika kelompoknya berkesempatan untuk melakukan hal tersebut tentu itu akan menjadi sebuah kehormatan dan momen tak terlupakan.
"Hal itu akan menjadi kehormatan bagi para penari kami," ujarnya.
Benjamin Aidoo menyebut nama Diego Maradona dan Lionel Messi akan menjadi dua nama berikutnya yang ingin antarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.
"Lalu setelah itu Maradona dan akhirnya Messi," harap Benjamin Aidoo.
Sang pemimpin penari pembawa peti Ghana tersebut sebelumnya menceritakan alasannya membentuk kelompok tersebut.
Aidoo menyebut kelompok yang telah didirikannya sejak 2007 itu bisa membawa kegembiraan bagi keluarga yang ditinggalkan.
"Beberapa orang bahkan tidak ingin menangis lagi, yang lain ada juga yang menangis," jelas Aidoo.
"Kita hanya ingin mencoba membuatnya bahagia berkat atas apa yang kita lakukan," lanjutnya.
Baca: Ronaldinho Bebas Bersyarat Dari Tahanan Setelah Bayar Uang Jaminan Rp 24,7 Miliar
Dilansir Bolasport, Coffin dance atau tarian peti mati sendiri menjadi viral karena banyak meme yang disebar oleh pengguna media sosial akhir-akhir