Sabtu, 4 Oktober 2025

Liga Spanyol

10 Julukan Unik Bintang LaLiga, dari Lionel Messi hingga Cristiano Ronaldo

Liga Spanyol atau lebih dikenal dengan nama LaLiga memiliki banyak sebutan atau julukan unik bagi para pemain bintangnya.

Penulis: Atreyu Haikal Rafsanjani
La Liga
Cristiano Ronaldo merayakan gol ke gawang Granada pada 2015 lalu. Pada pertandingan tersebut, Real Madrid mampu mencukur Granada dengan 9-1 dan Ronaldo mencetak lima gol 

TRIBUNNEWS.COM - Liga Spanyol atau lebih dikenal dengan nama LaLiga memiliki banyak sebutan atau julukan unik bagi para pemain bintangnya.

Menjadi pemain bintang bukan hanya mendapatkan popularitas, namun juga akan mendapatkan panggilan khas kepada sang pemain sesuai dengan ciri khasnya.

Sebagai contoh, di Inggris ada Wayne Rooney yang dijuluki The White Pele yang sesuai dengan karakterisktinya yang lincah layaknya legenda sepak bola Brasil, Pele.

Baca: Thibaut Courtois Tak Terima Barcelona Raih Gelar jika Liga Spanyol Dibatalkan

Baca: Barcelona dan Real Madrid Tergabung Komite Delegasi Guna Membahas Kelanjutan Liga Spanyol

Wayne Rooney dipersilahkan untuk mengembangkan kariernya di Tiongkok setelah mencapai rekor 250 gol yang melampaui gol Sir Bobby Charlton.
Wayne Rooney dipersilahkan untuk mengembangkan kariernya di Tiongkok setelah mencapai rekor 250 gol yang melampaui gol Sir Bobby Charlton. (Instagram Wayne Rooney)

Atau di Liga Italia ada mantan gelandang AC Milan dan Timnas Italia, Gennaro Gattuso yang memilik julukan Rino atau Badak karena memiliki karaktetistik permainan yang keras dan tidak pandang buluh dalam bermain.

Bukan hanya kedua liga tersebut, LaLiga yang dihuni berbagia bintang sepak bola dunia ternyata juga memiliki julukan bagi para pemain tersebut.

Berikut Tribunnews rangkum sepuluh nama pemain bintang sepak bola LaLiga yang memiliki julukan tersendiri yang dikutip dari rilis resmi LaLiga.

1. Lionel Messi – “La Pulga”

La Pulga menjadi salah satu julukan paling ikonik bagi seorang Lionel Messi.

Banyak yang mengetahui masalah pertumbuhan Lionel Messi ketika ia masih kecil dan Barcelona lalu menyediakan pengobatan baginya ketika ia pindah dari Argentina untuk bergabung dengan Barça di usia 13 tahun.

Masalah pertumbuhan tersebut membuatnya dijuluki La Pulga (Si Kutu) sejak kecil, tetapi hal itu tak membuat kapten blaugrana ini gentar untuk mencetak 438 gol di LaLiga, dan angka tersebut masih akan bertambah.

Baca: Martin Cardetti Nilai Ronaldinho Miliki Kualitas yang Lebih Baik Ketimbang Messi

Pemain depan FC Barcelona asal Argentina, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Eibar dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Sabtu (22/2/2020) malam WIB. FC Barcelona berhasil mengalahkan Eibar dengan skor 5-0, empat gol di antaranya dilesakkan Lionel Messi. AFP/Josep Lago
Pemain depan FC Barcelona asal Argentina, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Eibar dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Sabtu (22/2/2020) malam WIB. FC Barcelona berhasil mengalahkan Eibar dengan skor 5-0, empat gol di antaranya dilesakkan Lionel Messi. AFP/Josep Lago (AFP/Josep Lago)

2. Cristiano Ronaldo – “El Bicho”

Mantan bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, dijuluki El Bicho sejak jurnalis asal Spanyol, Manolo Lama, menggunakan julukan tersebut diawal karir Ronaldo di LaLiga.

Lama menjelaskan bahwa Ronaldo “membuat gentar dan menghancurkan” lini pertahanan lawan untuk mencetak 311 gol selama sembilan musim membela Real Madrid.

Baca: Rencana Megatransfer Cristiano Ronaldo dan Gareth Bale ke Man United Sudah 99 Persen Saat Itu

Cristiano Ronaldo merayakan gol ke gawang Granada pada 2015 lalu. Pada pertandingan tersebut, Real Madrid mampu mencukur Granada dengan 9-1 dan Ronaldo mencetak lima gol
Cristiano Ronaldo merayakan gol ke gawang Granada pada 2015 lalu. Pada pertandingan tersebut, Real Madrid mampu mencukur Granada dengan 9-1 dan Ronaldo mencetak lima gol (La Liga)

3. Alfredo Di Stefano – “La Saeta Rubia”

Legenda Real Madrid, Alfredo di Stefano dikenal sebagai Saeta Rubia, atau “Panah Pirang” sejak ia bermain di klub Argentina, River Plate.

Wartawan asal Buenos Aires, Roberto Neuberger menciptakan julukan ini ketika ia terkesima dengan kecepatan Di Stefano dan rambut pirangnya.

Baca: Real Madrid Bersiap Menyusul Adanya Lampu Hijau Gelar Latihan dari Pemerintah Spanyol

Baca: Bermain Gila, Jonjo Shelvey Diklaim Punya Peluang Perkuat Barcelona atau Real Madrid

4. Ronaldo Nazario – “El Fenomeno”

Mantan penyerang asal Brasil, Ronaldo Nazario yang pernah membela Barcelona dan Real Madrid ini memiliki sebutan yang unik yaitu El Fenómeno.

“Mari kita lihat apakah Ronaldo benar-benar seorang ‘fenomeno’,” kata Paolo Maldini kepada Fabio Cannavaro sebelum Itali berhadapan dengan Brasil dalam ajang Le Tournoi tahun 1997.

Ronaldo, yang saat itu bermain untuk Barcelona, baru saja memenangkan penghargaan top skorer LaLiga di usia 20 tahun, membuktikan julukan dirinya sebagai ‘fenomena’ dengan gol solo dalam pertandingan imbang 3-3 tersebut.

Ronaldo lalu memenangkan penghargaan top skorer lainnya bersama Real Madrid, dan sekarang ia menjabat sebagai presiden dan pemegang saham klub Real Valladolid.

5. Carles Puyol – “El Tiburon”

Mantan bek Barcelona, Carles Puyol, dijuluki sebagai El Tiburon – Sang Hiu – oleh komentator terkenal asal Spanyol, Andres Montes.

Tidak ada yang aman ketika Puyol bermain untuk Barca atau timnas Spanyol, dimana pemain bergaya rambut shaggy ini berhasil memenangkan enam gelar LaLiga, Euro 2008, dan juga Piala Dunia 2010.

6. Christian Rodriguez – “Cebolla”

Salah satu julukan aneh di LaLiga dimiliki oleh mantan penyerang Atletico de Madrid, Christian Rodriguez – Cebolla (Si Bawang).

Beberapa penggemar menebak bahwa julukan tersebut datang karena fisiknya yang kekar, tapi julukan tersebut datang karena bagaimana ia menggiring bola hingga membuat bek-bek lawan menangis ketika masih bermain di klub Uruguay, Peñarol.

Baca: Xavi Sempat Tolak Tawaran Latih Barcelona, Anggap Dirinya Masih Kurang Pengalaman

Baca: Rivaldo Minta Barcelona Pertahankan Arthur dan Bawa Pulang Neymar dari PSG

7. Esteban Granero – “El Pirata”

Perawakan Esteban Granero yang terlihat kasar membuatnya dijuluki El Pirata atau Sang Perompak selama karirnya di Getafe, Real Madrid, Queens Park Rangers, Real Sociedad, dan Espanyol.

Ia juga sering merayakan golnya dengan menutup satu matanya dengan tangannya.

Granero saat ini bermain untuk tim Segunda B, Marbella, dan juga memiliki perusahaan teknologi olahraga, Olocip.

8. Pablo Alfaro – “El Cirujano”

Pablo Alfaro dikenal sebagai bek tengah agresif ketika bermain di Sevilla pada tahun 2000an, dan ia dijuluki El Cirujano atau yang berarti Si Ahli Bedah mungkin karena caranya merebut bola dari penyerang tim lawan atau dari banyaknya perban yang dibutuhkan ketika ia bermain.

Namun mantan pemain timnas Spanyol ini memang seorang ahli bedah dengan gelar kedokteran. Setelah pensiun, ia saat ini menjadi pelatih tim Segunda B, UD Ibiza.

9. Iker Muniain – “Bart”

Iker Muniain dijuluki Bart Simpson berkat keberaniannya ketika dipromosikan ke tim utama Athletic Club pada usia 16 tahun.

Meskipun Muniain bukan lagi pencetak gol termuda dalam sejarah LaLiga, julukan tersebut masih lekat dengannya hingga lebih dari 300 pertandingan LaLiga sebelum ulang tahunnya yang ke-28.

10. Juan Carlos Valerón – “El Mago”

Tidak ada yang meragukan kemampuan kontrol bola dan mengoper Juan Carlos Valeron, dan itu membuatnya dijuluki El Mago – Sang Penyihir.

Selama lebih dari 20 tahun berkarir di LaLiga, Valeron pernah bermain untuk UD Las Palmas, RCD Mallorca, dan Atletico de Madrid, namun Valeron paling dikenang berkat kemampuannya dan visinya menghidupkan permainan untuk RC Deportivo selama lebih dari satu dekade.

(Tribunnews/Haikal)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Barcelona
7
6
1
0
21
5
16
19
2
Real Madrid
7
6
0
1
16
8
8
18
3
Villarreal
7
5
1
1
13
5
8
16
4
Elche
7
3
4
0
10
6
4
13
5
Atlético Madrid
7
3
3
1
14
9
5
12
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved