Soccer Style
Sifat Cristiano Ronaldo di Grup Whatsapp Timnas Portugal, Sangat Aktif hingga Ajak Berdonasi
Cristiano Ronaldo mengajak para rekannya di Timnas Portugal untuk berdonasi melawan Virus Corona.
Phelan yang juga pernah menjadi asisten pelatih MU di era Sir Alex Ferguson, menceritakan Ronaldo merupakan pemain yang menonjol.
Selain itu, Ronaldo seperti sedang memberikan tantangan bagi tim pelatih Manchester United karena sering meminta saran.
"Ronaldo sangat menonjol, dia bahkan seperti spons, dia menginginkan lebih banyak saran dari tim pelatih MU, dia menantang kamu untuk berbuat lebih," jelas Phelan dilansir Manchester Evening News.
Karena terlalu menonjol tersebut membuat tim pelatih MU saat itu bekerja keras agar Ronaldo bisa menjadi pemain yang menyatu dengan tim.
Baca: Bisa Saja Tersingkir, Juan Mata Tanggapi Rencana Manchester United Gaet Jadon Sancho
Baca: Sanchez Kembali ke Manchester United, Inter Milan Incar Federico Chiesa
Bahkan Ronaldo sampai dipaksa untuk melakukan hal-hal yang tidak ingin dilakukannya.
"Kami harus mencoba untuk membuat Cristiano menjadi pemain yang bermain untuk tim dan pada akhirnya dia bisa melakukannya."
"Ada beberapa hal yang kami lakukan di sesi latihan yang membuatnya melakukan beberapa hal yang tidak dia ingin lakukan," jelas Phelan.
Hal ini dibuktikan karena perkembangan Ronaldo pun sangat pesat saat bersama Manchester United.
Di musim pertamanya, Ronaldo mampu mencetak empat gol dari 29 laga nya di Liga Inggris.
Setelah dipoles oleh tim pelatih Manchester United, permainan Ronaldo mencapai puncaknya pada musim 2007/2008 ketika mampu membawa Manchester United mengawinkan gelar Liga Inggris dan Liga Champions.
Selain itu ia berhasil mencetak 42 gol dari 49 laganya di seluruh Kompetisi musim itu.
Prestasi inilah yang membuat Ronaldo bisa meraih gelar Ballon d'Or pertamanya pada 2008.
Phelan yang pernah melatih Hull City ini mengatakan kesuksesan yang diraih Cristiano Ronaldo di Real Madrid tidak lepas dari latihan yang dia dapatkan dari Manchester United.
"Terlebih ketika kesuksesan datang setelah dia pindah ke Real Madrid, ada beberapa hal yang saya lihat permainannya di Madrid, yang jelas dia dapatkan di Manchester United," ungkap Phelan.
Meskipun begitu dirinya mengakui Ronaldo mampu membuat hal tersebut semakin baik.