Kecintaan Luis Alberto Terbagi Dua, Antara Sevilla dan Lazio

Tak kunjung memberikan performa yang menawan, akhirnya Luis Alberto 'dibuang' ke Lazio.

Tepatnya di tahun 2016, Lazio membeli gelandang serang asal Spanyol tersebut dengan harga 6 juta euro atau sekitar Rp 106 miliar di tahun 2014.

Pasang surut penampilan Lazio tak membuat Luis Alberto hengkang dari tim yang bermarkas di Olimpico Stadium tersebut.

Meskipun bongkar pasang pemain hingga pelatih yang dilakukan manajemen Biancocelesti, namun Luis Alberto selalu menjadi andalan klub di lini tengah.

Puncaknya, gelandang 27 tahun tersebut mampu menjawab ekspektasi publik Olimpico dengan performanya yang menawan di musim ini.

Baca: Harapan Buruk yang Wajar dari Francesco Totti untuk Lazio

Baca: Bayern Munchen jadi Pesaing Berat Barcelona Dapatkan Bek Lazio

Dilansir dari laman Transfermarkt, Luis Alberto musim 2020 mampu membukukan 30 pertandingan bersama Lazio.

Pemain yang pernah berseragam Barcelona B tersebut, memiliki kontribusi 19 gol yang diciptakan oleh Biancocelesti.

Rinciannya, ia sanggup membukukan 5 gol dan 14 assist, di mana 13 umpannya yang berbuah gol dicatatkan kala beraksi di Liga Italia.

Capaian tersebut membuat pemain buangan Liverpool tersebut mampu menjadi top assist di kompetisi sepak bola Negeri Pizza.

Pujian akan performa yang menawan dari Luis Alberto disampaikan oleh rekan setimnya, Francesco Acerbi.

Pemain bertahan milik Lazio itu memuji peran Luis Alberto yang tak tergantikan di Lazio dalam beberapa musim terakhir.

"Ia sudah terbukti menjadi pemain hebat. Tahun ini ia menemukan keseimbangan, ketenangan, dan keyakinan."

"Jadi, seperti seluruh tim, dia melakukan yang terbaik," terang Francesco Acerbi seperti yang dilansir dari Hitc.com.

Ia tak segan-segan memberikan pujian bagi pemain buangan Liverpool yang mampu membuktikan kapasitasnya di Liga Italia dan Lazio.

Menurutnya, Luis Alberto merupakan pemain terbaik yang pernah bermain bersamanya.