Liga Inggris
Kevin De Bruyne Akui Rindukan Sepak Bola hingga Berbicara Penundaan Masa Pensiun
Playmaker Manchester City mengakui sangat merindukan bermain sepak bola di tengah pandemi corona yang tengah melanda dunia tak terkecuali Inggris.
TRIBUNNEWS.COM - Pandemi virus corona membuat kekacauan utamanya jadwal sepak bola tak terkecuali kompetisi Liga Inggris.
Pihak FA selaku penyelenggara kompetisi telah memutuskan penangguhan Liga Inggris setidaknya sampai 30 April mendatang.
Kondisi pelik tersebut ternyata membuat Kevin De Bruyne benar-benar merasakan kerinduannya bisa bermain sepak bola kembali seperti biasanya.
Setelah menjalani musim lalu dengan rentetan cedera, Kevin De Bruyne berhasil tampil sensasional pada musim ini.
Kevin De Bruyne seakan-akan kembali menikmati sentuhan terbaiknya dalam keberjalanan kompetisi Liga Inggris 2020.
Torehan 16 assist menjadi bukti kegemilangan pria berkebangsaan Belgia tersebut bersama Manchester City pada musim ini.
Ia sejatinya hanya butuh empat assist lagi guna menyamai rekor milik Thierry Henry.
Thierry Henry hingga kini masih menjadi pemegang rekor pencetak assist terbanyak dalam satu musim yakni 20 assist.
Hanya saja keinginan Kevin De Bruyne untuk menyamai bahkan menyalip rekor legenda Arsenal tersebut harus ditunda.
Hal ini dikarenakan penangguhan kompetisi Liga Inggris akibat wabah virus corona yang tengah melanda dunia tak terkecuali Inggris.
Situasi tersebut diakui Kevin De Bruyne cukup disesalkan karena ia begitu merindukan bermain sepak bola kembali.
Selain itu, eks pemain Chelsea tersebut melontarkan keinginannya akan menunda masa pensiunnya dua tahun lebih lama dari target yang ia canangkan.
"Saya telah memberi tahu istri saya bahwa saya akan bermain sedikit lebih lama, saya membutuhkan waktu dua tahun lebih lama lagi (red:ketika masa pensiun)," ungkap Kevin De Bruyne, dikutip dari Reuters.
"Saya merindukan sepak bola dan itu sulit, tapi kami merasa sepak bola tidak penting saat ini karena anda harus tetap aman," tambahnya.
Kevin De Bruyne mengatakan dirinya dan sang keluarganya saat ini masih menjalani isolasi mandiri di tengah situasi seperti ini.