Liga 1
Dibalik Kegarangan Wander Luiz Bersama Persib Bandung, Ini Penyebab Karirnya Meredup di Vietnam
Performa Wander Luiz bersama Persib Bandung dapat dikatakan cukup gemilang di awal kompetisi musim ini. Namun apa penyebab karirnya meredup di Vietnam
Kemenangan melawan PSS Sleman juga membuat Persib Bandung berhasil melanjutkan performa terbaiknya di awal musim ini.
Torehan tiga kemenangan beruntun menjadi bukti impresifnya penampilan tim Maung Bandung sejauh ini.
Alhasil kini, Persib semakin kokoh di puncak klasemen sementara dengan raihan sembilan poin.
Performa mengkilap Wander Luiz tersebut tentu cukup mengejutkan bagi publik tanah air.
Mengingat dirinya sempat meredup karirnya sebelum bergabung dengan Persib Bandung.
Wander Luiz lebih banyak bermain di kancah Liga Vietnam dalam beberapa tahun terakhir.
Baca: Rekor-Rekor Skuat Persib Bandung di Liga 1 2020 Pekan 3: Wander Luiz Lewati Torehan Ezechiel
Baca: Mengenal Sosok Wander Luiz, Predator Tajam Persib Bandung, Alasan Bobotoh Kini Bisa Lupakan Ezechiel
Tercatat, pemain berdarah Brasil tersebut membela empat tim yang berbeda selama berkarir di Liga Vietnam.
Luiz juga jarang menjadi pilihan utama dan kurang mendapatkan menit bermain di sana.
Misal, Wander Luiz hanya mencetak lima gol dari 12 pertandingan selama berkostum Long An FC pada 2017.
Pada 2018, Luiz tak mampu mencetak gol sama sekali dan hanya tampil sebanyak dua kali ketika bergabung ke Quang Nam FC.
Penampilan Luiz sempat membaik ketika pindah haluan ke XSK Can Tho FC pada tahun yang sama dengan mencetak 13 gol.
Tapi klub asal Can Tho itu hanya mengoleksi 21 poin dari 26 laga dan harus terdegradasi di akhir musim 2018.
Penampilan buruk Wander Luiz berlanjut kala merapat ke Becamex Binh Duong di Liga 1 Vietnam 2019 dengan hanya mencetak enam gol dari 22 laga.
Usut demi usut ada faktor khusus yang menyebabkan Wander Luiz dan para pemain bintang lainnya gagal bersinar ketika bermain di kompetisi sepak bola Vietnam.
Pemain bintang seperti Kevin Schindler dan Balint Bajner yang telah malang melintang di Benua Biru juga gagal tampil maksimal.