Liga Italia
Ditengah Pandemi Corona, Roberto Mancini Lebih Memilih Bertahan & Bantu Warga Italia
Kondisi ini membuat Roberto Mancini lebih pilih bertahan dan membantu para warga di Italia.
TRIBUNNEWS.COM - Roberto Mancini lebih memilih bertahan dan membantu para warga Italia ditengah wabah pandemi corona.
Seperti diketahui Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan, virus corona yang tengah merebak saat ini bisa dikategorikan sebagai pandemi global.
Virus yang bermula dari China tersebut kini telah merambah ke berbagai bidang tak terkecuali olahraga di berbagai dunia terutama Liga Italia.
Italia menjadi satu negara terparah di Eropa yang masyarakatnya terinfeksi Covid-19.
Baca: Bukan Juventus, Pelatih Getafe Sebut Inter Milan sebagai Simbol Serie A
Baca: Lazio Segera Gelar Latihan di Tengah Pandemi Corona, Presiden Brescia Geram
Bahkan menurut data yang telah dilaporkan per Minggu (22/3/2020) ada lebih dari 4.000 kasus kematian diantaranya dalam 48 jam terakhir di Lombardi telah memakan korban 1.420 nyawa.
Kondisi ini membuat Roberto Mancini lebih pilih bertahan dan membantu para warga di Italia.
“Saya bahkan belum berpikir untuk meninggalkan Italia saat ini, karena saya merasa aman di sini dan saya memiliki kepercayaan penuh pada dokter kami yang melakukan pekerjaan heroik."
"Saya ingin merasa dekat dengan mereka yang membutuhkan, ”kata Mancini kepada harian Milan dilansir dari Football-Italia.
Mancini mengatakan demikian karena dia merasa seperti masyarakat lainnya yakni sebagai warga negara biasa.
Meskipun dirinya memiliki peran khusus di kelembagaan sebagai pelatih Timnas Italia.
Baca: Lazio & Juventus Bersaing Memperebutkan Scudetto, Joaquin Correa Sebut Musim Ini Luar Biasa
"Saya mengatakan ini sebagai warga negara sederhana, bukan karena saya memiliki peran kelembagaan dan saya mewakili Italia." imbuhnya.
Sementara itu telah banyak video beredar tentang banyak warga di Italia yang menghabiskan waktunya selama di karantina untuk bernyanyi di atas Balkon.
Menurut mantan pelatih Manchester City bernyanyi di atas balkon merupakan cara mereka untuk mengurangi rasa cemas dan takut terkait ancaman pandemi corona.
"Aku sangat menyukainya. Ini adalah kebiasaan warga Italia asli. Itu mewakili kita."
"Kitalah yang memberikan yang terbaik dalam situasi sulit, ketika kita memeluk, membantu, dan menggerakkan seluruh umat manusia kita."