Liga Inggris
Jurgen Klopp Sebut Permainan Liverpool 'Jelek' Seusai Kalahkan West Ham United
Jurgen Klopp mengakui ada yang tidak sesuai dengan permainan anak asuhnya setelah berhasil meraih kemenangan atas West Ham United.
TRIBUNNEWS.COM - Jurgen Klopp mengakui ada yang tidak sesuai dengan permainan anak asuhnya setelah berhasil meraih kemenangan atas West Ham United.
Berlangsung di Anfield Stadium, Selasa (25/2/2020), Liverpool FC berhasil meraih tiga poin melalui lesakan Giorginio Wijnaldum (9), Mohamed Salah (68), hingga Sadio Mane (81).
Adapun dua gol yang berhasil diciptakan oleh West Ham United lewat Issa Diop (12) dan Pablo Fornals (54).
Baca: Catatan Menarik Liga Inggris Pekan ke-27: Liverpool Unbeaten hingga Dominasi Lampard atas Mourinho
Baca: Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga Inggris, Liverpool Kokoh di Puncak, Mohamed Salah Geser Rashford
Kendati berhasil meraih tiga poin di kandang, namun Jurgen Klopp selaku pelatih kepala The Reds menegaskan permainan anak asuhnya 'jelek'.
Jelek dalam hal artian ini ialah terdapat skema yang tidak berjalan sesuai dengan instruksi eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.
Pasalnya, setelah mampu unggul terlebih dahulu lewat gol Giorginio Wijnaldum, Liverpool justru sempat disamakan kedudukan pada menit ke-12 melalui Issa Diop.
Tak Sampai disitu, Mohamed Salah dan kolega justru tertinggal lewat gol kejutan dari Pablo Fornals pada menit 54.
"Saya sangat senang dengan apa yang dipermainakn oleh tim di awal pertandingan," ujar Klopp seeprti yang dilansir dari BBC.
"Kami mencetak gol dengan skema permainan yang indah, namun hal tersebut hilan seketika," sesal Klopp.

Baca: Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga Inggris, Liverpool Kokoh di Puncak, Mohamed Salah Geser Rashford
Baca: Hasil Liverpool vs West Ham, di Liga Inggris, Fabianski Blunder, Mane Gemilang, The Reds Menang 3-2
"Kami kehilangan pola permainan kami dengan gol kedua yang mereka ciptakan (West Ham United), hasilnya, pemain kami harus menjemput bola hingga ke lini belakang," tegasnya.
Berdasarkan pada pernyataan pelatih kepala Liverpool tersebut, dapat dianalisis terdapat pola skema dari yang tidak berjalan.
Terutama pada pasokan bola dari lini tengah ke lini serang, yang membuat pemain harus menjemput hingga ke sektor pertahanan.
Meskipun demikian, ia memberikan apresiasi terhadap perjuangan anak asuhnya guna meraih tiga poin di kandang.
"Kami berjuang keras dalam pertandingan tadi, saya memberikan apresiasi bagi West Ham United atas apa yang mereka pertontonkan," ujar Jurgen Klopp.
Baca: Catatan Menarik Liga Inggris Pekan ke-27: Liverpool Unbeaten hingga Dominasi Lampard atas Mourinho
Baca: Live Streaming Liverpool vs West Ham via Mola TV di Liga Inggris, Tonton di Sini, Gratis
Selain kemenangan Liverpool atas West ham mempertegas dominasi The Reds, tambahan tiga poin di kandang membuat Roberto Firmino berhasil meraih hasil positif dalam laga 18 beruntun.
Dicatat oleh Opta, angka itu menyamai rekor yang sebelumnya diukir Manchester City pada Agustus-Desember 2017.
Disinggung mengenai catatan yang menyamai Manchester City, bos Liverpool mengaku tak terlalu memikirkannya.
"Saya tidak pernah berpikir rekor ini akan dipatahkan atau disamai. Kami melakukannya dan sejujurnya saya tidak percaya ini terjadi," ujar manajer Liverpool.
Baginya tambahan tiga poin merupakan hal yang berharga bagi timnya.
Ditambah dukungan suporter Liverpool pada laga tersebut diakui sangat membantu menaikkan moral pemainnya.
"Saya akui pertandingan (lawan West Ham) merupakan pertandingan yang menarik, stadion kembali bergemuruh setelah kami menyamakan kedudukan."
"Tentu saja, dukungan (suporter) sangat membantu kami untuk meraih kemenangan ini," tegas Jurgen Klopp.
Tambahan tiga poin membuat Liverpool kini semakin nyaman di puncak klasemen.
Tim asuhan jurgen Klopp berhasil meraih 79 poin dari 27 laga yang telah dilakoni.
Mohamed Salah dkk berhasil memperlebar margin selisih perolehan poin dengan Man City menjadi 22 angka.
Jika kegemilangan The Reds mampu dipertahankan, bukan tidak mungkin Liverpool mampu mewujudkan penantiannya selama 30 tahun untuk meraih gelar Liga Inggris.
(Tribunnews.com/Giri)