Liga 1
Bhayangkara FC Bantu Aremania Korban Jatuh dari Tribun Stadion PTIK
Aremania yang memadati Tribun Barat bagian Selatan Stadion PTIK ingin memberikan semangat kepada tim kesayangannya usai kalah 1-0 dari Bhayangkara FC.
"Ini musibah. Tidak ada yang menginginkan hal ini. Karenanya, kami, Manajemen Bhayangkara FC, akan membantu perawatan korban. Semoga mereka lekas pulih dan bisa segera menjalankan aktivitasnya lagi," ujar AKBP Sumardji.
Di luar kedua korban tersebut, ada satu orang Aremania yang juga menjadi korban insiden itu. Tangannya tertimpa pagar tribun yang jebol.
Momen Mengharukan Ilija Spasojevic Tertunduk Menangis di Lapangan Seusai Bobol Gawang Persib Bandung
Timnas Indonesia U-23 Vs Singapura: Ada Peran Osvaldo, Garuda Unggul 2-0 Berkat Asnawi Mangkualam
Cleansheet Dua Kali, Timnas Indonesia U-23 Kuntit Vietnam di Klasemen Grup B SEA Games 2019
Menpora Akan Bertindak Tegas Jika Benar Pemulangan Atlet Karena Dugaan Masalah Keperawanan
Namun, karena merasa tidak terlalu sakit saat kejadian, korban yang dikenal dengan nama Sam Ambon Cucian Arema di kawasan Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat, memutuskan untuk pulang.
Esok paginya, Kamis (28/11), korban merasa tangannya lebih sakit. Setelah diperiksa, tulang tangan korban retak. "Kami juga akan membantu, setidaknya biaya perawatan yang sudah ia keluarkan," ujar AKBP Sumardji.
Tak hanya keluarga dan rekan-rekan sesama Aremania, kedua korban yang berada di RS Fatmawati pun didampingi perwakilan Bharamania, kelompok suporter Bhayangkara FC. Menurut Aris, Bharamania yang ikut mendampingi di RS Fatmawati, kehadirannya sebagai bentuk solidaritas sesama suporter.
"Sejak malam usai pertandingan, kami terus menjalin komunikasi dengan teman-teman Aremania terkait kondisi korban. Ini bentuk dan aksi dari rasa persaudaraan yang ingin kami bangun dengan kelompok suporter lainnya," ujar Aris.