Liga 1 2019
Hasil Babak Pertama Bhayangkara FC vs PSM Makassar Liga 1: Rizky Pellu Cetak Gol, Skor 1-1
PSM Makassar berhasil menahan Bhaayangkara FC dalam laga kandangnya dengan skor 1-1 di paruh babak pertama, Selasa (29/10/2019).
Peluang tim tau dibalas dengan tembakan Alsan Sanda yang menghasilkan situasi sepak pojok.
Bhayangkara sejauh lima menit pertandingan menerapkan umpan umpan panjang yang diberikan ke lini depan tim tuan rumah.
Baca: Live Streaming TV Online Bhayangkara FC vs PSM Makassar di OChannel, Liga 1 2019, Akses di Sini
Baca: Live Streaming TV Online PSM Makassar vs Madura United Liga 1, Ini Susunan Pemain Kedua Tim
Bhayangkara berhasil membuka keunggulan di menit ke 6.
Ialah Laga Yujun memanfaatkan kemelut yang berada didalam kotak pinalti.
Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan sementara tuan rumah.
Tertinggal satu gol, tim tamu mencoba untuk mengejar ketertinggaln dengan gencar melakukan serangan.
Meskipun demikian, pressing ketat yang dilakukan oleh Bhayangkara FC menyulitkan PSM Makassar untuk mengembangkan permainannya.
Memasuki menit ke 11, tim tamu mencoba memainkan umpan lambung yag selalu ditujukan kepada Amido Balde.
Strategi tersebut sejauh ini dapat mudah dipatahkan lini pertahanan tuan rumah.
Sejauh 14 menit pertandingan, peran Wiljan Pluim belum nampak untuk mengkreasikan serangan bagi tim tamu.
Permainan satu dua sentuhan yang dipadukan dengan umpan umpan tarik membuat lini belakang PSM Makassar ksulitan untuk mengantisipasinya.
Permainan kolektif yang ditunjukkan oleh tim tuan rumah membuat sulitnya untuk mengkreasikan peluang bagi tim Juku Eja.
Baca: Link Streaming Bhayangkara FC Vs PSM Makassar, Live di O Channel
Baca: Prediksi Susunan Pemain Bhayangkara FC vs PSM Liga 1 2019, Juku Eja Bawa 20 pemain
Hal tersebut terbukti dengan sosok M Nur Iskandar yang berposisi sebagai striker ikut turun membantu pertahanan.
Pasca mencetak gol keunggulan, tim tuan rum,ah mencoba bermain bertahan dan menunggu kesalahan yang dilakukan tim PSM dan melakuakn counter attack.
The Guardian ketika menguasai bol, anak anak Palu Munster mencoba untuk menurunkan intensitas permainan.