Senin, 29 September 2025

Liga 2

Wartawan Kena Pukul di Laga PSIM Yogyakarta vs Persis Solo, AJI Yogyakarta Desak Polisi Usut Tuntas

Guntur Aga Putra, pewarta foto Harian Radar Jogja mengalami kekerasan suporter saat meliput laga antara PSIM melawan Persis Solo

Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
tribun jogja
Kericuhan suporter mewarnai laga PSIM Yogyakarta vs Persis Solo di Stadion Mandala Krida dalam partai terakhir Grup Timur Liga 2 2019, Senin (21/10/2019) yang berbuntut pemukulan terhadap seorang wartawan foto. 

TRIBUNNEWS.COM,  YOGYAKARTA - Guntur Aga Putra, pewarta foto Harian Radar Jogja mengalami kekerasan suporter saat meliput laga antara PSIM melawan Persis Solo yang berlangsung di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Senin kemarin (21/10/2019). 

Seperti diwartakan harianjogja.com, Guntur terkena pukulan di bagian tengkuk. 

Ia memotret dari sisi utara stadion, lantas beringsut ke sisi barat lapangan setelah melihat penonton turun dari tribune. 

Guntur sempat berada di belakang barisan polisi lantas bergerak memilih mendekat mobil pemadam. Kondisi mulai chaos, ketika gas air mata mulai ditembakkan. 

Guntur juga mengatakan menerima intimidasi. 

“Ada yang mencekik dari belakang, dan saya dipukuli. Saya sempat diminta hapus foto, tetapi tidak saya hapus,” katanya. 

Namun, Guntur tak ingin membawa kasusnya ke ranah hukum, kendati dirinya amat menyayangkan kejadian yang menimpanya itu. Padahal, kata Guntur, ia bekerja berdasar prinsip jurnalistik dan ada kode etik, serta dilindungi hukum. 

Selain Guntur, intimidasi juga menimpa jurnalis foto dari Goal Indonesia bernama Budi Cahyono.  

Ia mengalami intimidasi ketika mengambil gambar saat peristiwa ricuh antara pemain PSIM dan PERSIS terjadi di lapangan.

Salah satu pemain dari PSIM bernama Achmad Hisyam Tolle langsung menghampiri dan meminta foto-foto dirinya segera dihapus. Intimidasi pun dilakukan di pinggir lapangan terhadap sang jurnalis. 

"Kamera memang sempat diambil sama Tolle, namun saya bilang ke dia, jangan di sini (pinggir lapangan) hapus fotonya karena biar lebih aman lantaran kondisi sudah rusuh di dalam lapangan. Lalu, saya diajak Arga untuk ke ruang ganti sambil dia menenangkan Tolle bersama Aldaier," beber Budi Cahyono, seperti yang diwartakan Goal Indonesia 

Intimidasi kemudian masih berlanjut di ruang ganti pemain. Pemain bernama Tolle kembali meminta semua foto yang ada dirinya untuk dihapus.

Ketua AJI Yogyakarta Tommy Apriando, mengatakan bahwa tindakan kekerasan terhadap jurnalis telah menghalangi hak publik untuk memperoleh berita akurat dan benar karena jurnalis tidak bisa bekerja dengan leluasa di lapangan. 

“Jurnalis itu bekerja untuk kepentingan publik,” tegas Tommy. Selain itu, bagi Tommy, tindakan para suporter ini menunjukkan betapa tidak pahamnya mereka terhadap aturan hukum. 

Kekerasan para suporter terhadap Guntur ini jelas melanggar Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999. Dalam undang-undang tersebut, dijelaskan bahwa kekerasan terhadap jurnalis adalah perbuatan melawan hukum dan mengancam kebebasan pers. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan