Liga 2 2019
Hasil Babak Pertama Cilegon United vs Perserang Liga 2: Derbi Banten Minim Peluang, Skor 0-0
Hasil babak pertama antara Cilegon United vs Perserang, skor 0-0 bertahan hingga paruh pertama usai, Senin (21/10/2019).
Peluang matang dimiliki oleh Perserang melalui tendangan bebas yang dilakukan oleh Fahmi Nurcholis, namun tendangannya masih dapat diantisipasi oleh Herlian Alif.
Memasuki menit ke enam, Cilegon United berhasil mengurung semua pemain tim tamu di area pertahanannya.
Pressing ketat yang dilakukan oleh Cilegon United membuat Perserang kesulitan untuk menemukan bentuk permainannya.
Baca: Live Streaming PSIM Yogyakarta vs Persis Solo di Liga 2 2019 Wilayah Timur, Akses di Sini
Baca: Live Streaming PSIM Yogyakarta vs Persis Solo di Liga 2 2019 Wilayah Timur, Akses di Sini
Pelanggaran pelanggaran keras banyak dilakukan oleh tuan rumah untuk menghentikan kreativitas lini tengah Perserang.
Umpan umpan panjang lebih banyak digunakan oleh Tuan rumah untuk mencoba membongkar lini pertahanan Perserang.
im asuhan Imam Riyadi mencoba memanfaatkan lebar lapangan untuk memainkan memainkan perubahan arus serangan.
Perserang di 13 menit pertandingan sangat memanfaatkan situasi set piece.
Suandi yang menjadi beksekutor tendangan bebas kerap kali mampu membahayakan gawang dari Herlian Alif melalui tendangan langsung maupun umpan matang yang ia berikan.
Perserang memasuki menit ke 16 kesulitan untuk mengembangkan permainanya.
Pressing ketat dan permainan keras yang ditunjukkan oleh Cilegon United membuat tim tamu kesulitan untuk menguasai permainan.
Rapatnya lini pertahanan tim tamu membuat tuan rumah sering melakukan opsi serangan melalui sepakan keras dari jarak jauh.
Meskipun demikian, belum ada shot on target yang mengarah ke gawang Safrudin.
Memasuki menit ke 21, Perserang berhasil memeragakan permainan satu dua sentuhan yang merepotkan lini pertahanan tuan rumha.
Peluang di miliki oleh tuan rumah melalui shot on target yang dilakukan oleh Ade Ivan.
Namun tendangannya di menit ke 22' masih mampu di antisipasi oleh Herlian Alif.