Liga Prancis
Neymar Kembali di Saat yang Tepat untuk Paris Saint Germain kata Thomas Tuchel
Megabintang asal Brasil, Neymar, membawa Paris Saint-Germain (PSG) memetik kemenangan dalam lanjutan Liga Prancis setelah diejek suporternya sendiri.
TRIBUNNEWS.COM, PARIS - Megabintang asal Brasil, Neymar, membawa Paris Saint-Germain (PSG) memetik kemenangan dalam lanjutan Liga Prancis setelah diejek suporternya sendiri.
Pada pekan ke-5 Ligue 1 2019-2020, Sabtu (14/9/2019), di Stadion Parc des Princes, PSG mengalahkan Strasbourg 1-0.
Di pertandingan tersebut, Neymar akhirnya kembali bermain untuk PSG.
Neymar absen di laga Trophee des Champions dan 4 partai pertama Liga Prancis.
Dia meminta dirinya dijual ke mantan klubnya, Barcelona, pada bursa transfer musim panas lalu.
Namun, transfer tidak pernah terjadi karena Barcelona tak bisa mencapai kesepakatan harga dengan PSG.
Karena kejadian itu, hubungan Neymar dengan suporter PSG pun menjadi buruk.
Spanduk-spanduk yang menghina Neymar sudah terlihat saat PSG masih belum memainkan sang bintang.
Ketika Neymar akhirnya bermain, badai ejekan pun terjadi.
Suporter PSG menyoraki Neymar ketika namanya diumumkan sebelum pertandingan.
Ejekan juga terdengar saat Neymar menyentuh bola, mengambil sepak pojok, atau ketika tembakannya melebar.
Akan tetapi, pada menit-menit terakhir pertandingan, Neymar malah menjadi penentu kemenangan PSG.
Dia mencetak gol indah dengan salto akrobatik menyambut umpan silang Abdou Diallo.

Reaksi suporter PSG bercampur, antara mengejek dan merayakan gol spektakuler tersebut.
Setidaknya, proses rekonsiliasi Neymar dengan suporter PSG sudah diawali dengan baik.