International Champions Cup
Video Adu Mulut Sarri dan Cristiano Ronaldo Warnai Kekalahan Juventus Lawan Tottenham Hotspur
Kejadian itu bermula saat Sarri menarik CR7 digantikan oleh Matheus Pereira keluar pada menit ke-63.
Kekalahan Juventus Atas Tottenham Hotspur di ICC 2019 Diwarnai Adu Mulut Sarri dengan Ronaldo
TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan Juventus atas Tottenham Hotspur dalam laga International Champions Cup (ICC) 2019 di Singapura, Minggu (21/7/2019) kemarin diwarnai dengan insiden adu mulut antara Maurizio Sarri dengan Cristiano Ronaldo.
Dalam laga tersebut, Juventus menyerah dengan skor 2-3.
Adu mulut antara Ronaldo dengan Sarri sempat terekam kamera.
Kejadian itu bermula saat Sarri menarik CR7 digantikan oleh Matheus Pereira keluar pada menit ke-63.
Baca: Link Live Streaming Barito Putera vs Persela Lamongan: Live OChannel Via Vidio.com
Baca: Link Live Streaming Perseru Badak Lampung FC Vs Borneo FC Sore Ini: Live OChannel
Baca: Jadwal Siaran Langsung ICC 2019 Pekan: Real Madrid vs Arsenal, Juventus vs Inter Milan, Live TVRI
Baca: Link Live Streaming Real Madrid vs Arsenal, Bayern Muenchen vs AC Milan di ICC 2019: Live Mola TV
Baca: Video Aksi Memukau Takefusa Kubo Si Messi dari Jepang Saat Real Madrid Vs Bayern Muenchen
Baca: Kabar Populer Soal Manchester United: Rumor Bursa Transfer Pemain MU Hingga Jadwal ICC 2019
Baca: Jadwal Lengkap Liga Inggris 2019 Pekan Pertama: Big Match Manchester United Vs Chelsea
Dalam tayangan video, ia tampak mengatakan sesuatu yang membuat pelatih Maurizio Sarri sedikit tercengang.
Sang nakhoda pun kemudian merespons dengan mengangkat kedua bahunya.
Apa yang sebenarnya terjadi?
Menurut spekulasi dari media-media Eropa, termasuk The Sun, Ronaldo marah karena ditarik keluar terlalu cepat.
Juventus dalam situasi unggul 2-1 sewaktu Ronaldo keluar dari lapangan.
Selepas Ronaldo 'hilang' dari lapangan, gawang Si Nyonya Tua bobol dua kali oleh Lucas Moura dan Harry Kane.
Terkait kejadian di lapangan, Sarri mencoba mengantisipasi munculnya isu miring dengan memuji Ronaldo.
"Ronaldo adalah pemain terbaik di tim ini. Oleh karenanya, kami harus membuat 10 pemain lain lebih bertahan," kata eks juru taktik Chelsea itu.
Pada Liga Italia 2018-2019, Ronaldo sangat jarang digantikan di tengah pertandingan.
Ia cuma dua kali mengalami hal tersebut dari 30 kali jadi starter.