Liga 1
PSIS Semarang vs Persija Jakarta: Silvio Escobar Bakal Dimainkan PSIS Semarang
PSIS Semarang dipastikan bisa memainkan Silvio Escobar saat kembali berstatus tuan rumah menghadapi Persija Jakarta (26/5/2019) mendatang.
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - PSIS Semarang dipastikan bisa memainkan Silvio Escobar saat kembali berstatus tuan rumah menghadapi Persija Jakarta (26/5/2019) mendatang.
Silvio Escobar meruoakan penyerang asing asal Paraguay yang didaftarkan PSIS, di akhir-akhir penutupan pendaftaran pemain asing ke PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.

Sebelumnya, Escobar merupakan pemain Persija Jakarta yang dilepas tim berjuluk Macan Kemayoran itu ke PSIS Semarang dengan status pemain pinjaman.
Dipinjamnya Escobar tak lepas dari kekurangan pemain di lini depan PSIS untuk putaran pertama Liga 1 musim ini.
Sebab, penyerang yang disiapkan PSIS jauh-jauh hari sebagai ujung tombak, yakni Claudir Marini Junior harus menjalani proses penyembuhan cedera selama dua hingga tiga bulan.
Dengan kata lain, absen sekitar 11 pertandingan.
Selama setengah musim kedepan, Escobar akan menggantikan sementara posisi Marini.
Kamis (16/5/2019) lalu, Escobar sudah dimainkan PSIS di laga perdananya musim ini menghadapi Kalteng Putra.
Jelang menjamu Persija di pekan kedua Liga 1 2019, Escobar dipastikan bisa dimainkan PSIS.
Sebab dalam klausul peminjaman Escobar, tak ada larangan bagi pemain berusia 32 tahun tersebut menghadapi Persija Jakarta.
"Escobar bisa kita mainkan lawan Persija. Saya memang belum baca klausul kontraknya, karena pada saat itu komunikasinya langsung ke CEO. Tapi dari pembicaraan sebelum dia gabung ke kita memang tidak ada klausul larangan main lawan Persija," kata General Manager PSIS, Wahyu Winarto, Minggu (19/5/2019).
Selain Escobar yang bisa dimainkan menghadapi Persija Jakarta, gelandang serang PSIS asal Jepang juga bisa dimainkan.
Sebelumnya, di pekan pertama Liga 1 menghadapi Kalteng Putra, Matsunaga tidak bisa bermain lantaran masih terkena sanksi larangan bermain.
Di Liga 1 musim lalu, Matsunaga mendapat kartu merah langsung saat memperkuat PSMS menghadapi PS Tira (Sekarang menjadi Tira Persikabo) di pekan ke 33 Liga 1 2018.
Pemain berusia 30 tahun ini melanggar Ahmad Nufiandani pada menit ke 11, dan langsung diganjar kartu merah saat itu dan mendapat larangan bermain dua pertandingan.
Setelah pertandingan kontra PS Tira, Matsunaga baru menjalani sanksi larangan bermain baru sekali musim lalu. Yaitu saat PSMS menghadapi PSM Makassar di partai pamungkas.
Sehingga, sisa sanksi yang masih belum dijalani Matsunaga berlanjut di kompetisi musim ini.
"Matsunaga dapat larangan bermain dua kali tahun lalu. Memang aturannya tidak ada pemutihan kartu setelah kompetisi selesai. Makanya kemarin waktu kita ketemu Kalteng dia masih belum bisa kami mainkan. Besok lawan Persija insyaallah sudah bisa diturunkan," kata Liluk.
Diakui Liluk, dalam laga kontra Kalteng kehilangan sosok Matsunaga cukup berpengaruh dalam skema permainan tim.
Alhasil, PSIS harus menelan kekalahan 1-2 atas klub promosi tersebut.
Adapun untuk laga menghadapi Persija Jakarta, Liluk berharap permainan PSIS bisa lebih baik sebab bisa menurunkan semua komposisi pemain terbaiknya.
"Memang absennya Shohei kemarin cukup berpengaruh, terutama dari kondisi psikologi pemain. Kita sudah berusaha untuk banding, namun hasilnya tetap tidak bisa," pungkas Liluk.