Putaran Final Nasional Liga Sepakbola Pelajar U14 dan 16 Piala Menpora 2018 Resmi Bergulir
Putaran final Nasional Liga Sepakbola Pelajar U14 dan 16 Piala Menpora 2018 resmi bergulir.
Selain memberikan wadah kompetisi, sambung Isnanta, Kemenpora juga komit mengawal kelanjutan masa depan para pemain dengan cara bekerjasama dengan pemandu bakat dari luar negeri yang berafiliasi dengan klub-klub profesional di luar negeri.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kesenjangan pembinaan dari fase yunior menuju senior.
"Memang saat ini kan ada kesenjangan dari fase yunior menuju senior. Itu terjadi karena para pemain yang berpotensi tidak memiliki wadah untuk meningkatkan kualitas permainannya. Mau masuk PPLP kan tidak semua daerah ada PPLP-nya. Karena itu, kami berupaya mencarikan solusi agar bibit-bibit unggul tersebut tidak mubazir. Caranya kami bantu mereka untuk bisa masuk ke akademi sepak bola klub-klub profesional di Indonesia misalnya Akademi Persib Bandung, Bali United dan lainnya," ujarnya.
Selain itu, pihaknya dikatakan Isnanta juga bekerjasama dengan pemantau bakat dari luar negeri yang berafiliasi dengan klub-klub profesional mancanegara.
"Jadi para pemain hasil pemantaun bakat Liga Sepakbola Pelajar Piala Menpora terus kita bantu untuk mengoptimalkan potensi dan bakatnya. Bukan hanya nasional tetapi juga sampai ke level internasional. Seperti Egy Maulana Vikri yang merupakan hasil binaan SKO Ragunan Jakarta naungan Kemenpora yang juga produk dari Liga Sepakbola Pelajar Piala Menpora. Kita ingin melahirkan Egy-egy baru," paparnya