Para Pemain Naturalisasi yang Kariernya Bersinar di Indonesia
Dari sederet pemain naturalisasi, muncul nama-nama yang mampu bersinar dan membuktikan tajinya usai mengantongi status WNI.
Lilipaly hampir saja membawa timnas Indonesia merengkuh gelar Piala AFF 2016.
Pemain berusia 28 tahun ini menjadi bagian penting dari keberhasilan timnas Indonesia menjadi runner-up di ajang Piala AFF 2016 usai dijatuhi sanksi dari FIFA.
Kini, Lilipaly menjadi bagian penting di jajaran skuat Bali United.
Bergabungnya mantan pemain SC Cambuur ini mengejutkan bursa transfer paruh musim Liga 1 musim 2017 pada bulan Agustus 2017.
Saat merapat ke Bali United, Stefano langsung diikat kontrak selama tiga tahun.
Bahkan, kiprahnya yang bersinar di Indonesia berujung pada tawaran.
Selama gelaran Liga 1 musim 2017, Lilipaly telah membukukan empat gol dari 14 penampilannya bersama Fadil Sausu dan kolega.
Nama Cristian Gonzales masih belum meredup hingga saat ini.
Kendati telah berkepala empat, pemain yang akrab dengan sebutan El Loco ini masih membuktikan dirinya sebagai momok mengerikan di depan gawang lawan.
Padahal, pada usia 41 tahun, rata-rata pemain sepak bola telah melewati masa emasnya.
Namun, bagi Gonzales, usia 41 menjadi tanda bahwa angka lagi tak berpengaruh terhadap ketajamannya.
Pemain kelahiran Uruguay ini bahkan juga bisa berbicara banyak saat berseragam timnas Indonesia.
Selama berseragam Garuda di dada, El Loco telah menyumbang delapan gol selama 17 penampilannya.
Predator mematikan skuat Merah Putih di ajang Piala AFF 2010 ini berstatus sebagai top scorer sementara sepanjang tiga episode Piala Presiden dengan catatan 17 gol.
Kini, Madura United menjadi pelabuhan barunya untuk unjuk gigi di pentas Liga 1 musim 2018.