Jumat, 3 Oktober 2025

Kongres Luar Biasa Asosiasi Provinsi PSSI DKI Jakarta Digelar 17 Februari 2018

Kongres Luar Biasa Asosiasi Provinsi PSSI DKI Jakarta akan diselenggarakan pada 17 Februari mendatang.

Editor: Toni Bramantoro

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres Luar Biasa Asosiasi Provinsi PSSI DKI Jakarta akan diselenggarakan pada 17 Februari mendatang.

Kongres akan menentukan kepengurusan baru Asprov PSSI DKI Jaya berupa Komite Eksekutif (Exco) yang maksimal terdiri dari 15 orang, dengan formasi seorang ketua umum, satu atau dua wakil ketua umum, dan anggota exco. Pemilihan akan dilakukan oleh perwakilan klub anggota Asprov PSSI DKI Jakarta.

Kongres Pemilihan Asprov PSSI DKI Jakarta ini sudah beberapa kali tertunda pelaksanannya, terhitung semenjak pengunduran diri Gusti Randa dari jabatan ketua umum, setelah terpilih sebagai salah satu anggota Exco PSSI 2017-2021.

Terakhir, untuk pelaksanaan KLB ini, Asprov PSSI DKI Jakarta menyerahkannya kepada PSSI, di mana PSSI kemudian menunjuk Djohar Lin Eng- salah satu anggota exco yang juga ketua asprov PSSI Jateng- sebagai pelaksana tugas Asprov PSSI DKI.

Rencana penyelenggaraan KLB pada 17 Februari mendatang tampaknya akan terlaksana sebab pelaksana tugas Asprov PSSI DKI Jakarta sudah melakukan proses pentahapan untuk pelaksanaannya. Yakni, pendaftaran bakal calon exco, dan verifikasi. Proses verifikasi dari bakal calon (balon) exco sudah diselesaikan pada Jumat (2/2) lalu.

Sehari kemudian, Sabtu (3/2), nama-nama balon exco dari hasil verifikasi tersebut disampaikan ke asosiasi kota, klub anggota, dan seluruh balon.

Dari seluruh balon yang mendaftar untuk menjadi exco Asprov PSSI DKI Jakarta 2018-2022, ironisnya, hanya empat orang saja yang dinyatakan lolos verifikasi untuk posisi ketua, wakil ketua dan anggota. Sementara puluhan balon lainnya dinyatakan tidak lolos verifikasi, meski sebagian ditegaskan masih berhak mengajukan banding, dan sebagian lagi tidak berhak banding alias peluangnya sudah tertutup.

Empat nama yang dinyatakan lolos verifikasi adalah H.Uken Wijaya K dan Syaril Andyka untuk posisi ketua, serta Bangun Salmon Siagian untuk dua posisi sekaligus, yakni wakil ketua dan anggota bersama M.Jaelani Saputra.

Puluhan balon yang tidak lolos verifikasi namun masih berhak banding, diperkenankan mengajukan bandingnya antara 4-6 Februari ini. Keputusan banding akan diumumkan kemudian.

"Salmon sudah belajar dari prosesi sebelumnya, datanya lengkap dan tidak terlambat disertakan," ungkap Budiman Dalimunthe, dari perwakilan pemilik suara Asprov PSSI DKI Jakarta, Sabtu (3/2) malam, terkait figur-figur yang lolos verifikasi termasuk Salmon Siagian. "Di antaranya berupa SK (surat keputusan) terkait pengalaman organisasi yang disertakan di CV (curicullum vitae). CV dan data pengalaman serta SK yang disertakan sesuai," papar Budiman Dalimunthe.

Terkait dengan hasil verifikasi balon exco asprov PSSI DKI Jakarta 2018-2022 ini, sepengatahuan Budiman Dalimunthe, karena ketidak-lengkapan dalam melampirkan persyaratan pendaftaran. Ada beberapa balon yang sebelumnya menyertakan pengalaman organisasi tanpa bisa menyertakan SK kepengurusannya.

Ada balon yang justru pernah mencantumkan pengalaman berorganisasi di CV, namun tidak menyertakan SK kepengurusannya. Bahkan, ada yang memanipulasi data. Dan itu semua di record oleh PSSI.

Terkait tidak adanya nama CEO Persija Jakarta Gede Widiade di bursa balon exco asprov PSSI DKI Jakarta 2018-2022 ini, sebagaimana dijelaskan Budiman Dalimunte, karena yang bersangkutan tampaknya lebih memilih untuk concern di klub saja.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo FC
6
6
0
0
12
3
9
18
2
PSIM
7
3
3
1
9
6
3
12
3
Malut United
7
3
2
2
13
10
3
11
4
Persija Jakarta
7
3
2
2
13
8
5
11
5
Persebaya
6
3
1
2
8
5
3
10
© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved