Stadion Teladan dan Stadion Baharuddin Siregar tak Lolos Verifikasi, PSMS Medan Hijrah ke Riau

TRIBUNNEWS.COM - Setelah dua hari melakukan verifikasi terkait kandang PSMS Medan, Stadion Teladan dan Stadion Baharuddin Siregar, tim verifikasi PT Liga Indonesia Baru (LIB) memberikan rapor merah.

Dua stadion yang didaftarkan PSMS Medan tersebut dianggap masih belum layak menggelar pertandingan Liga 1.

Baca: Bobotoh Lakukan Aksi Lempar Botol ke Dalam Lapangan, Kapolda Jabar Keluarkan Larangan Ini

PT LIB menyarankan beberapa hal kepada pengurus klub PSMS Medan. 

Pertama, segera menyelesaikan renovasi dengan memenuhi catatan yang diberikan PT LIB.

Kedua, agar segera mencari stadion alternatif lain.

Stadion Utama Riau di Pekanbaru jadi salah satu pilihan manajemen PSMS Medan untuk mengarungi Liga 1.

Baca: GBLA dan Si Jalak Harupat Direnovasi, Persib Bandung akan Pindah Kandang ke Ciamis atau Karawang

"Kita memang sudah mendengar kabar itu, bahwa dalam verifikasi terakhir Stadion Baharuddin Siregar juga tak memenuhi standar Liga 1. Kami telah berkoordinasi, bahwa Stadion Utama Riau bisa menjadi pilihan," kata Julius Raja, Sekretaris Umum PSMS Medan.

Manajemen berencana meninjau Stadion Utama Riau pada tanggal 10 Februari 2018.

“Kemungkinan tanggal 10 Februari kami akan terbang ke Riau. Kenapa kami memilih Stadion Utama Riau di Pekanbaru, karena hubungan baik kita dengan Pekanbaru,” kata Julius Raja.

Julius Raja juga mengungkap situasi saat tim verifikasi PT LIB meninjau dua stadion di Medan tersebut.

Baca: Soal Andik Vermansah, Manajer Madura United: Andik adalah Persebaya dan Persebaya adalah Andik

“Itu kan yang kemarin memang amburadul. Tim verifikator maunya datang kita sudah siap, sudah on fire. Jadi ada ruangan yang mau dipakai untuk match commisioner misalnya ternyata saat dilihat masih seperti gudang," ujar pria yang akrab dipanggil King itu.

Selain kondisi ruangan, tim verifikasi juga mendesak disediakan pendingin ruangan di ruang match commisioner.