Liga Indonesia
Persib Harus Disiplin Dinginkan Bali United di Soreang
Bali United sedang berkobar, para pemain Persib pun harus waspada dan bermain disiplin di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Bali United sedang berkobar, para pemain Persib pun harus waspada dan bermain disiplin di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kamis (21/9/2017).
Mantan pemain Persib Bandung, Yudi Guntara, memberikan analisisnya. Ia mengatakan pemain belakang Maung Bandung harus konsentrasi, jangan lengah sepanjang pertandingan.
Sekecil apa pun pemain Persib harus bisa memanfaatkan peluang yang tercipta.
Pertandingan nanti pasti akan ramai dan berlangsung sengit. Persib ingin melanjutkan tren positifnya tak pernah kalah di putaran kedua Liga 1.
Baca: Barisan Mantan Bakal Sungkurkan Persib? Begini Kata Pelatih Bali United
Bali United, yang berada di posisi kedua klasemen sementara Liga 1 tentu akan berusaha menang agar bisa menduduki puncak klasemen.
Di Bali United terdapat beberapa pemain yang mantan Persib, seperti Marcos Flores, Taufik, Dias Angga, Yandi Sofyan, dan Abdulrahman.
Barisan para mantan pasti akan termotivasi. Selain itu, yang perlu diperhatikan ekstra, yakni pemain asing Bali United, mereka bermain sangat bagus.
Di semua pertandingan, Persib memiliki peluang untuk merebut 3 poin, apalagi Persib bermain di kandang dan di hadapan bobotoh sendiri.
Tinggal kembali lagi kepada pemainnya, apakah bermain dengan disiplin, penuh motivasi, dan bisa memanfaatkan peluang yang ada, atau sebaliknya.
Tak adanya Michael Essien dan Tony Sucipto tidak terlalu berpengaruh terhadap tim Maung Bandung, karena masih ada pilihan pemain penggantinya, misalnya Raphael Maitimo, Gian Zola, Dedi Kusnandar, atau Kim Jefrey Kurniawan.
Karena pemain tengah Bali United sangat bagus, sekali lagi pemain Persib harus disiplin di semua lininya.
Apalagi, siapa pun jika berhadapan dengan Persib selalu mempunyai motivasi tinggi dan berlipat.
Kehadiran Ezechiel N’douassel di lini depan adalah keuntungan bagi Persib.
Tetap harus diantisipasi, sebab pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, pasti tidak akan tinggal diam dan berusaha mencari cara untuk meredamnya.