Liga Indonesia
Pukul Ivan Carlos, Ferdinand Sinaga Akhirnya Dihukum Larangan Main Empat Kali
Ferdinand pun langsung melayangkan tangannya untuk memukul kepala Ivan Carlos dan terlihat oleh rekaman video.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyerang PSM Makassar, Ferdinand Sinaga, resmi diberikan hukuman oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.
Ferdinand mendapatkan hukuman dilarang memperkuat klubnya tersebut di beberapa pertandingan setelah memukul kepala pemain asing Persela Lamongan, Ivan Carlos.
Kejadian itu terjadi ketika PSM menjamu Persela pada laga perdana Liga 1 di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (16/4/2017).
Ferdinand yang masuk pada babak kedua mencoba berebut bola dengan Ivan Carlos.
Terlihat, pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 itu cukup emosi lantaran kesulitan merebut bola dari kaki Ivan Carlos.
Ferdinand pun langsung melayangkan tangannya untuk memukul kepala Ivan Carlos dan terlihat oleh rekaman video.
Komite Disiplin PSSI pun langsung bergerak cepat dengan memberikan keputusan hasil sidang untuk penegakan disiplin kompetisi Liga 1.
Rapat sendiri berlangsung di kantor PSSI, Gran Rubina Kawasan Epicentrum Kuningan, Jakarta, Jumat (28/4/2017).
Rapat tersebut dipimpin Ketua Komdis, Asep Edwin, lalu ada Wakil Ketua Husin Umar, dan para anggota yakni Yusuf Bachtiar, Dwi Irianto, Eko Hendro Prasetyo.
Salah satu hasilnya menetapkan Ferdinand dilarang memperkuat klubnya selama empat pertandingan.
"Ferdinand Sinaga (PSM) disanksi skorsing 4 pertandingan dan denda 10 juta (putusan sela) karena memukul pemain Persela, Ivan Calos," kata Asep seperti rilis yang diterima SuperBall.id, Sabtu (29/4/2017).
Selain memberikan hukuman kepada Ferdinand, Komdis PSSI juga menghukum Panpel Pertandingan Persib Bandung, Persebaya Surabaya, PSS Sleman, dan Persip Pekalongan.
Hukuman itu lantaran terlihat adanya pelanggaran penyalaan flare, pelemparan botol, dan bom asap.
Panpel Persib dan Persebaya harus membayar Rp 20 juta.