Ranieri: Leicester Beri Kemenangan Mudah untuk FC Porto

TRIBUNNEWS.COM - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, menyayangkan kekalahan timnya pada laga terakhir babak penyisihan grup Liga Champions.

"Kami ingin memberikan hal yang berbeda tapi kami ini terlalu mudah untuk FC Porto," ujar Ranieri yang dilansir Sportsmole.

Menurut Ranieri, anak asuhnya tidak mampu memberikan permainan yang total pada laga tersebut.

"Kami tidak berjuang mencetak gol. Kami bisa kalah, tapi saya ingin kami menunjukan karakter dan kekuatan," tambah Ranieri.

Wakil Inggris Leicester City tak mampu berbuat banyak di laga terakhir Liga Champions Kamis (8/12/2016).

Leicester City terkapar di Stadion Do Dragao markas dari FC Porto di matchday keenam.

The Foxes tumbang 0-5 atas wakil Portugal yang bermain di kandangnya sendiri itu.

Anak asuh Claudio Ranieri yang menurunkan skuad lapis kedua sudah kebobolan saat laga baru berjalan enam menit.

Penyerang FC Porto Andre Silva menjadi sosok yang mencetak gol ke gawang Leicester City.

Pada menit ke-26 Porto kembali menambah gol lewat aksi Jesus Corona.

Jelang akhir babak pertama tepatnya menit ke-44 Yacine Brahimi berhasil membuat Porto unggul 3-0.

Di babak kedua, Porto tak berhenti membombardir gawang Leicester City.

Hasilnya dua gol kembali tercipta ke gawang Leicester City yang menurunkan kiper pelapis.

Satu gol disumbangkan Andre Sila lewat eksekusi penalti pada menit ke64.

Sementara satu gol lagi disumbangkan oleh Diogo Jota pada saat laga memasuki menit ke-77.

Hasil ini membuat Leicester City dan FC Porto menjadi klub yang lolos ke babak 16 besar Liga Champions.