Ingin Boikot Piala AFF Demi Rohingya, Timnas malaysia Malah Diancam AFF

Laporan Wartawan SuperBall.id, Gangga Basudewa

TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Federasi Sepak bola ASEAN (AFF) merespon keinginan Malaysia untuk mundur dari gelaran Piala AFF 2016.

Sekertaris Jenderal AFF Datuk Seri Azzuddin Ahmad mewanti-wanti Malaysia untuk berpikir dua kali terkait efek yang ditimbulkan dari keputusan itu.

Datuk Seri Azzuddin Ahmad pun menyebut jika masih ada cara lain bagi Malaysia untuk menunjukkan protesnya.

"Saya sedikit kecewa dengan pernyataan Menteri Olahraga Malaysia Khairy Jamaluddin terkait kemungkinan Malaysiamundur dari Piala AFF 2016," ujar Datuk Seri Azzuddin Ahmad.

"Saya pikir mereka tidak memikirkan efek dari keputusan mundurnya mereka di Piala AFF 2016,"

"Tolong jangan bawa sepak bola untuk urusan seperti ini (Rohingya),"

"Masih banyak cara bagi Malaysia untuk menunjukkan protesnya," tutup Datuk Seri Azzuddin Ahmad.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Khairy Jamaluddin, mengonfirmasi bahwa ia telah melobi timnas negaranya untuk melakukan boikot itu.

Belakangan, relasi etnis Rohingya sebagai kelompok minoritas di Myanmar dan kelompok militer negara itu menjadi sorotan.

Dilaporkan, operasi militer Myanmar pada awal Oktober lalu telah mengakibatkan ratusan orang tewas, ditahan, dan ribuan orang lainnya mengungsi.  

Terdapat juga beberapa perempuan yang mengaku diperkosa.

Khairy juga telah mengangkat isu Rohingya ke kabinet Malaysia.

"Saya mengangkat isu ini di kabinet pekan lalu, kami akan melakukannya lagi pekan ini dan memegang keputusan kami."

Seruan untuk memboikot Piala AFF juga sebelumnya dilontarkan oleh Mufti negara bagian Perlis, Datuk Dr Mohd Asri Zainul Abidin.