Augsburg vs Liverpool: Tuntutan Tampil Konsisten

TRIBUNNEWS.COM - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp akan kembali ke tanah airnya saat tim besutannnya, The Reds menghadapi Augsburg di laga pertama Babak 32 Besar yang digelar di SGL Arena, Jumat (19/2). Masalah konsistensi permainan timnya akan diuji di laga ini.

Setelah Daniel Sturridge dan kawan-kawan berhasil menang telak dengan skor 6-0 atas Aston Villa di Premier League, kapten tim Liverpool, Jordan Henderson berharap timnya bisa bermain konsisten mempertahankan permainan terbaik.

Kemenangan besar atas Aston Villa itu membawa Liverpool ada di peringkat delapan di klasemen Liga Inggris. Sembilan poin di bawah Manchester City yang ada di peringkat empat, tim yang mereka hadapi di ajang final Piala Liga pada 28 Februari lalu.

Kini, para pemain Liverpool akan menghadapi laga Liga Eropa. Henderson menegaskan, timnya harus mempertahankan level permainan seperti yang diperagakan di Villa Park jika mereka ingin menang di leg pertama 32 Besar.

"Kami telah mengalami banyak masalah cedera pada musim ini dan kami berjuang keras saat ini. Tapi saya berharap kami bisa melewati fase buruk ini. Kami kesulitan menemukan permainan yang konsisten, tapi jika bisa mempertahankan permainan terbaik, kami bisa mengalahkan tim mana pun," kata Henderson dilansir Beinsport.

Liverpool kini bisa mengkombinasikan kekuatan penyerang Daniel Sturridge dan penyerang kreatif asal Brasil, Philippe Coutinho dan juga Roberto Firmino. Kombinasi ketiga pemain itu terbukti memberikan efek saat melawan Aston Villa.

"Ketiga pemain itu adalah pemain hebat," kata Henderson. "Kita hanya memberikan mereka kesempatan bermain dan bisa menyebabkan malapetaka buat lawan. Saya ingin bergabung dengan mereka, tapi aku harus berhati-hati kalau meninggalkan ruang di tengah," katanya.

"Saya harus berpikir untuk lebih banyak menjaga pertahanan ketika kita sudah mendapat pemain berkualitas yang ada di depan kita," katanya.

Christian Benteke dan Divock Origi juga bisa tampil setelah mereka yang bermain sebagai pemain cadangan bisa mencetak gol pada laga melawan Villa, sementara bek Jon Flanagan juga bisa kembali main di Liga Eropa pertamanya sejak Liga Europa menghadapi Anzhi pada bulan November 2012 lalu.

Augsburg sebelumnya kalah 1-3 ketika melawan pemimpin klasemen Bundesliga, Bayern Munich. Mereka main di Liga Europa bersama top-skorer, Raul Bobadilla.

Laga ini adalah pertemuan pertama antara Augsburg dengan tim asal Inggris, sementara Liverpool sedang mencari cara agar menghindari kegagalan mereka seperti yang pernah terjadi pada musim lalu dan musim 2012-2013, ketika mereka tersingkir dari Liga Europa pada tahap ini dengan kekalahan atas Besiktas dan Zenit.

Pelatih Liverpool siap memanfaatkan kelemahan tim Augsburg yang diperkirakan tampil tidak dengan kekuatan penuh.

"Saya suka Ausgburg, Saya suka klun dan menaruh hormat pada apa yang telah dikerjakan oleh Weinzierl. Tim ini punya kualitas besar dan telah berkembang. Tapi pemain kuncinya, Daniel Baier cendera, dia pemain hebat," katanya.

Sementara itu Manajer Augsburg merasa percaya diri melawan Liverpool setelah timnya sempat bermain bagus di babak pertama ketika melawan Bayern Munich.

"Kami tahu bahwa kami bisa memerankan permainan bertahan dengan sangat baik saat tim kami melawan Bayern pada babak pertama. Dan kami juga akan menunjukkannya lagi saat melawan Liverpool," katanya.