Inilah Formasi Terbaik Serie A Pekan 21
Gonzalo Higuain (Napoli) dan Paulo Dybala (Juventus) terus menginspirasi kemenangan tim masing-masing.
Oscar Hiljemark (Palermo) 8
Tak hanya berperan dalam lini serang (1 gol, 1 assist, 2 umpan kunci), gelandang berusia 23 tahun itu juga membantu pertahanan (2 tekel, 3 intersep).
Riccardo Saponara (Empoli) 7,5
Memberi bukti pada bekas timnya, Milan, dengan permainan yang cukup menginspirasi. Salah satu pemberi assist dalam laga seri 2-2 itu mencatatkan tiga tembakan, tiga umpan kunci, dan empat dribel. Ia bahkan harus dijatuhkan lima kali, terbanyak di antara semua pemain dari kedua kubu.
Marek Hamsik (Napoli) 8
Salah satu pencetak gol dalam kemenangan 4-2 atas Sampdoria ini juga membantu sisi pertahanan dengan membuat satu tekel, satu intersep, dan dua sapuan.
Emanuele Giaccherini (Bologna) 8,5
Salah satu penampil terkonsisten Bologna musim ini. Melawan Sassuolo, eks pemain Juventus itu membuat satu gol, satu tembakan akurat, empat umpan kunci, dan satu dribel.
Penyerang
Antonio Candreva (Lazio) 9
Tokoh utama di balik kemenangan besar 4-1 atas Chievo. Penyerang berusia 28 tahun ini mencetak dua gol dan satu assist. Secara keseluruhan, ia membuat empat tembakan dan empat umpan kunci.
Gonzalo Higuain (Napoli) 7,5
Tetap sebagai predator utama di barisan pertahanan lawan. Striker asal Argentina ini membobol gawang Sampdoria satu kali dalam laga kemenangan 4-1. Pada laga ini, Higuain kurang efektif mengingat ia dapat melepas sembilan tembakan.
Paulo Dybala (Juventus) 8
Masih menjadi senjata utama Juve dalam meneror pertahanan lawan. Melawan Roma, bomber berumur 22 tahun itu membuat satu gol, empat tembakan, dua umpan kunci, dan dua dribel. Dybala bahkan harus dijatuhkan empat kali, terbanyak di antara semua pemain dari kedua kubu.